Sebelumnya masih pikir2 mau nyoba ini apa ngga karena harganya Rp55ribuan dan takutnya pedes. Ternyata bisa diminta ngga pedas sama sekali dan termasuk menu yang wajib coba.
Kambingnya TOP BANGET. Rasanya enak, tekstur dagingnya amat sangat empuk dan lembut. Ngga repot nyuwirnya karena langsung lepas dari tulang. Kurang banyak aja tapi porsi daging single nya. Xd
Yang doyan kambing kudu banget nyobain kambing bakar di sini.
Menu yang dipesan: Nasi Briyani dan Kambing Bakar Single
Tanggal kunjungan: 09 Mei 2018 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Note. saya cuma nebak-nebak aja daging apa yang saya makan karena nga ngerti bahasa nya. ^^;
Roti di Kambing Bakar Barakah ini semacam roti pita atau naan, bulat dan mirip roti kebab tapi lebih tebal. Sejauh ini menjadi roti Timur Tengah favorit yang bisa saya temukan di sekitaran Binus. Aroma dan teksturnya juga lebih "roti", rada garing tapi tetap empuk. Permukaannya kering bertepung. Menu yang pakai roti ini ada Bugalgal dan Saksoka.
Laham Bugalgal nya enak pake banget~ Karena nga doyan pedas saya minta jangan pakai cabe atau sambel. Karena saya ngga ngerti laham itu apa, kalo dari yang saya cicip sih kemungkinan pakai daging kambing muda (?). Dagingnya empuk, ditumis dengan bumbu rempah, tomat, dan bawang bombai, mirip kari atau rendang tapi berbeda. Rasa daging dan bumbunya bikin nagih dan cocok banget dimakan bareng roti nya. Kalau mampir ke Kambing Bakar Barakah, kudu banget cobain Laham Bugalgal nya.
Kalau mau daging ayam, pilihannya yang Dujaj Bugalgal. Rasa dagingnya lebih gurih dan lebih meresap yang kambing sih. Tapi daging ayamnya juga enak dan empuk serta lebih ekonomis.
Qibda Bugalgal tadinya saya pikir bakal ayam atau daging lain. Tapi setelah saya cicip saya sama sekali nga tahu ini pakai daging apa. Rasa dagingnya mengingatkan saya pada hati ayam tapi teksturnya masih daging, agak mirip tekstur empal. Tidak seempuk dan sejuicy Laham Bugalgal, tapi masih mudah digigit dan dikunyah. My least favorite diantara semua menu Bugalgal
Menu yang dipesan: Dujaj Bugalgal, Laham Bugalgal, Qibda Bugalgal
Tanggal kunjungan: 05 Maret 2018 Harga per orang: < Rp. 50.000
Pesan delivery pake ojek online.
Nasi kebuli dan nasi briyani porsinya banyak banget~ 1 porsi bisa untuk berdua. Nasi briyani pakai beras basmati yg panjang dan sedikit runcing di ujung. Aromanya sungguh sedap. Nasi kebulinya lebih berbumbu dan rich. Tapi saya masih lebih suka nasi briyani nya karena lebih cocok dimakan dengan lauk yang berbumbu.
Saya pesan saksoka dan roti. Roti di sini semacam roti prata, bulat dan mirip roti kebab tapi lebih tebal. Aroma dan teksturnya juga lebih "roti". Saya suka banget dengan rotinya dan besok2 mau cobain yang bugalgal~
Saksoka nya semacam telur orak arik yang ditumis dengan tomat dan bawang bombai. Saya jadikan isian pada roti lalu saya gulung dan makan kayak kebab. Sisanya saya jadikan lauk nasi briyani.
Lalu untuk sayur pesab salad arab. Salad arab nya terdiri dari daun selada, bawang bombai, wortel, tomat, dan sepotong lemon untuk dressing nya.
Belum berani cobain kambing bakar dan ayam balar karena takut bumbunya pedas.
Menu yang dipesan: Nasi Kebuli, Nasi Briyani, salad arab, saksoka, saksoka dan roti, Roti
Tanggal kunjungan: 25 Februari 2018 Harga per orang: < Rp. 50.000