Review Pelanggan untuk Lotus Court

Sekitar beberapa tahun lalu, Lotus Court boleh dibilang merajai Dimsum dan Chinese Food di area Pondok Indah. Apakah sampai saat ini masih dapat dikatakan merajai? Well, saya akhirnya berkunjung kembali ke Lotus Court setelah sekian lama pada tanggal 9 Maret 2016 untuk menikmati sarapan Dimsum bersama keluarga.

Dari segi Exterior terlihat tidak banyak perubahan, namun ketika masuk ke dalam, dapat dikatakan "Tidak Teratur". Banyaknya antrian dan tidak adanya sistem waiting list, maupun receptionist, yang dapat terlihat hanyalah beberapa waiter yang lalu lalang membawakan makanan. Ya, sistem disini adalah "Siapa cepat dia dapat", pelanggan diharapkan dapat mencari tempat duduknya sendiri. Agak lucu untuk restoran legendaris di tahun 2016, bukan?

Hingga akhirnya, saya dan keluarga mendapatkan tempat duduk. Saya kaget karena meja sama sekali belum dibereskan, dan di samping meja saya ada bekas-bekas tatakan dimsum milik meja-meja lain yang belum sempat dibereskan. Bukan Main!

Lanjut ke makanan, Saya mulai dengan memesan 5 bubur ayam. Bubur ayamnya ternyata enak, disajikan dengan potongan daun bawang, daun ketumbar, dan keripik kecil. Setelah itu, mulailah saya memesan dimsum. Naasnya, tidak semua dimsum tersedia saat memesan sehingga kami harus menunggu satu persatu hingga semua jenis dimsum yang kami inginkan dapat tersajikan. Yang saya rekomendasikan adalah Hakau Goreng dengan Mayonnaise, Siomay Ayam dan Udang, Ceker Ayam. Karena selebihnya datang ke meja saya dalam keadaan dingin, sehingga kurang menarik hati.

Well, mungkin ada perubahan yang sangat signifikan secara kualitas dari segi pelayanan dan makanan Lotus Court. Saya berharap di kemudian hari pihak management bisa menyadari dan menjaga kualitasnya, semoga dapat kembali menjadi Lotus Court yang saya pernah kunjungi dahulu.