Review Pelanggan untuk May Star

HARGANYA BINTANG 5? ● Saya pernah breakfast di May Star cabang Mall Artha Gading. Waktu saya sampai sana jam 9an kurang, jadi I melalui lift di lobby belakang.
Interiornya mahal?
Singkat saja, tempatnya memang bersih. Namun, menurut saya tempat yang di cabang sana mirip - mirip Pu Tien. Berbeda dengan yang di cabang Le Grandeur, apalagi yang di cabang Le Grandeur lantainya karpet. Namun, sepertinya ramah disabilitas.
Lalu, hidangannya berkualitas?
Saya memborong kaki ayam, lo mai kai, sio may, mi kuah dengan bebek, kuo tie, dan sup burung dara. Semuanya enak, terutama mi kuahnya itu. Saya juga dikasih pembuka 2 macam berupa tahu dan cakwe. Pembukanya lumayan. Pembukanya kena charge tambahan, satunya 12 ribu.
Ok lah. Ini enak, seperti cabangnya di tempat lain.
Kemudian, pelayanannya berasa mahal?
Tidak. Pelayanannya biasa saja, seperti umumnya.
Terakhir, harganya mahal?
Nah ini dia. Memang, di May Star menjual hidangan yang sudah bukan menu umum, seingat saya ada abalon Mexico 1 ppc, sepertinya yang di cabang Le Grandeur. Namun, itu belum full cerita. Karena kali ini, saya surprised hanya merogoh kocek 350 ribuan di sana. Porsi minya juga banyak, dan tax & service hanya 18.5 persen. Kalau restoran yang beneran mahal tax & servicenya pasti 21 %.
Jadi, May Star mungkin agak mahal, tapi untuk kali ini tidak kelewatan. Sedikit terkejut juga saya.
All in all, saya seperti diajari main strategi makan ala bintang 5 namun yang masih wajar di sini.