Review Pelanggan untuk Ozumo

Kalau mau nyari posisi Ozumo via GPS, disarankan oleh Tantenya untuk nyari "Anton Salon" dulu, soale posisi Ozumo ini persis sebelah Anton. Karena warna plangnya kuning cerah, mungkin agak mudah diabaikan pas siang hari, tapi sangat menarik perhatian di malam~
Dari awal masuk resto, kita langsung disambut Rillakuma duduk sante di ruang tunggu. Suasananya nyaman, cuma karena area makannya agak sempit dan mejanya cukup lebar, jadi posisi pengunjung yang duduk di sofa harus agak nyempil kalo mau keluar.
Layaknya dua om-om baru kelar kerja, pesanan pertama kami dimulai dari edamame, tapi minumnya bukan bir, tapi ocha hangat (iya, saya nyari yang free flow) lalu ramen soban dan bay scallop roll. Edamamenya lembut dan manis~ kayaknya pas direbus dikasih garam juga, jadi yang asin ga cuma kulitnya. Foto yang sy upload itu udah sisa 1/4 aja, baru inget mau poto setelah agak kenyang makan 3/4.
Ramen sobannya lumayan enak, sy suka garnish bawang putih gorengnya, rasanya agak mengingatkan sy sama bakmi sih.. Ramen yang sy pesan "no spicy", jadi teman sy yg suka makanan pedas tinggal nambahin lada dan bubuk cabe aja di bagiannya.
Bay scallop roll-nya agak pedas buat sy. Ada potongan scallop di atas sushi yang asik juga dicemilin kalo berjatohan dari sushi.
Penasaran, kita pun mesan poopy ice cream dan takoyakinya. Luaran takoyakinya kering, dan isi takonya banyak sauce dan mayonya ga berlebihan, sesuai sama lidah sy~
Nah, untuk poopy ice cream, rasanya kayak es krim Campina stroberi dikasih parutan keju. Ternyata mereka cocok loh~ Isi seporsinya banyak, sekitar 3 scoop full. Hmm.. Ternyata mangkok jamban menampung lebih banyak dari mangkok biasa..
Walaupun masih 'happening' di Gading Serpong, semua customer ditangani dengan cepat dan ramah. Kalo lagi nganggur, waitressnya juga langsung mengisi gelas-gelas ocha yang kosong~