Muchus

Ulasan Ini dibuat pada tanggal 22 September 2023 untuk kunjungan saya pada tanggal 21 September 2023. Pada jam setengah 2 siang saya tiba di ruangduduk.co dengan maksud ingin WFC (Work From Cafe), namun saya mendapat pengalaman yang sangat buruk. Penjelasannya sebagai berikut:

1. Tidak dapat menukarkan kupon dari PergiKuliner
Pada saat saya memasuki toko, saya ditanya jika saya ingin memesan apa. Saya berminat untuk memesan Kopi Matcha & Lemon Tea dengan menggunakan voucher yang disediakan oleh aplikasi PergiKuliner. Ketika saya bertanya perihal penggunaan voucher untuk pemesanan produk tadi, saya diinformasikan oleh salah satu pegawainya bahwa penggunaan voucher pada tempat penukaran (yaitu di ruangduduk.co) telah mencapai limit. Padahal 1 hari sebelum kunjungan (tanggal 20 September 2023) saya telah mengklaim voucher tersebut untuk digunakan dihari berikutnya. Secara detilnya pegawai tersebut mengatakan bahwa "Penggunaan voucher PergiKuliner di ruangduduk.co hanya bisa digunakan untuk 10 orang saja dalam 1 bulan." dan saya pun bingung karena voucher yang sebelumnya saya klaim masih memiliki masa aktif penukaran hingga tanggal 23 September 2023. Karena saya tidak mau berdebat panjang lebar, alhasil saya mengalah dan akhirnya membayar pesanan yang sebelumnya saya pesan dengan harga 58 ribu (sudah termasuk pajak) tanpa memberi struk/nota.

2. Ketersediaan smoking area
Setelah saya lunas untuk membayar pesanan, kemudian saya bertanya apakah ada area smoking atau tidak? Kemudian pegawai tersebut mengatakan kepada saya untuk duduk di area depan toko. Sekilas masuk akal, karena dilihat dari area kasir untuk konsep kafenya lebih menonjolkan area indoor. Lalu saya langsung menempati area luar yang dimaksud, namun hanya ada 1 meja yang dekat dengan colokan/sambungan listrik (karena saat itu saya sedang WFC & membutuhkan saluran listrik untuk dihubungkan ke laptop). Sangat beruntung saya bisa menempati meja itu. Beberapa saat kemudian tidak disangka turun hujan, saya terkena cipratan hujan. Khawatir cipratan akan mengenai laptop, saya menutupi laptop menggunakan jaket hingga hujan reda. Sekitar jam setengah 5 sore, saya harus beranjak ke tempat lain. Sebelum itu saya harus ke kamar mandi terlebih dahulu. Saya kembali masuk kedalam toko dan bertanya untuk lokasi kamar mandi. Pegawai tersebut mengarahkan saya untuk masuk ke area indoor jika ingin pergi ke kamar mandi. Setelah saya selesai dari kamar mandi dan akan keluar dari toko, saya dibuat heran dengan adanya asbak rokok di setiap meja-mejanya, sedangkan tempat yang sebelumnya saya tempati (diluar) tidak disediakan asbak rokok sehingga saya mau atau tidak mau harus membuang abu & puntung rokok sembarangan. Jika berfikir secara logis, untuk apa ada asbak di area yang non smoking? Apakah area tersebut memang untuk smoking area? Jika betul, mengapa sebelumnya saya diarahkan untuk duduk diluar? Ditambah lagi saat keluar dari toko saya juga melihat adanya etalase produk rokok elektrik. Ini membuat kesan yang buruk karena pegawai disana seolah-olah telah berbohong.

3. Pelayanan terlalu cepat
Saya tidak yakin apakah poin ke-3 ini positif atau tidak. Pada saat saya telah lunas untuk membayar, saya masih dalam pembicaraan mengenai masalah penukaran voucher & lokasi smoking area. Dengan posisi saya masih berdiri didepan kasir, belum sampai 10 menit pesanan sudah siap & langsung diserahkan ke saya. Saya tidak tau apakah karena cara menghidangkannya memang cepat sesuai SOP ruangduduk.co atau dihidangkannya dipercepat supaya saya bisa cepat beranjak dari area kasir karena sebelumnya bertanya perihal penggunaan voucher 🤔?

Lampiran:
Saya tidak bisa menampilkan foto bagian dalam toko karena sebelumnya saya memang diarahkan untuk duduk didepan yang menurut mereka adalah smoking area. Jadi saya tidak bisa mengambil foto area dalam toko 😅