Albert Murdiono

Tempat co-working space di dalam area Citos. Tempatnya juga jual barang kerajinan daerah. Menyediakan makan dan minum dan ruangannya ada yang terbuka dan tertutup. Tadi pesan kopi hitam saja biasa rasanya.

Restoran buka dekat kantor, dari luar terlihat biasa, tapi ada beberapa review lumayan jadi coba. Parkir luas dan mudah, masuk juga luas didalam, walaupun tidak mewah. Baca menu dan semuanya murah-murah, asal coba saja. Untuk berbagai tamago nya ok enak. Pesan beef katsudon tapi dagingnya rasanya aneh seperti bau, akhirnya minta ganti dan dibantu ganti ayam katsu. Saya rasa restoran ini masuk kategori ada harga ada barang, jadi karena harganya murah tidak bisa berharap rasanya seperti restoran yang lebih diatas, target market nya juga beda.

Karena ada meeting daerah cilandak, sengaja cek karena sempat pernah mau coba tempat ini. Penasaran dengan nasi kandar karena sering sekali lihat video dari malaysia. Tempatnya di ruko dan cukup nyaman ada 2 lantai dan diatas AC, tapi karena dibawah sepi jadi makan dibawah. Coba pesan ayam goreng dan ati ampela. Kalau biasa di video selalu pembeli bilang kuah banjir, saya sengaja minta jangan banjir, jadi kuah bumbu seadanya saja. Untuk nasi ada nasi putih atau biryani. Ada kondimen tambahan bawang goreng dan sambal. Untuk makanan dan porsinya cukup bisa dibilang besar dan rasanya enak, tapi pada saat membayar sedikit terasa mahal. Memang sengaja pesan puas saja karena coba pertama kali. Parkir depan ruko cukup mudah. Ada pesan okra juga karena biasa orang pesan, dapat 2 potong yang satu enak dan yang satu lagi keras tidak bisa dimakan mungkin kurang lama rebus/kukus nya.

Cobain makan kesini karena sering lewat juga jadi penasaran. Pesan yang paket super urat. Saya bukan ahli bakso atau bakwan tapi menurut saya kuahnya tidak terlalu banyak micin. Bakso nya juga menurut saya tekstur nya terlalu berdaging, tidak terlalu bertepung yang jadi kenyal. Jadi mungkin memang konsepnya sedikit sehat, tapi jadi kurang nikmat. Harga ok, porsi cukup dan parkir mudah.

Anak lagi kepingin makan hokben jadi antar saja. Saya sendiri bukan penggemar hokben. Tempatnya masih cukup baik bisnisnya.