Salah satu spot kuliner yang ada sebelum Indonesia diproklamasikan. Kopi susu disini enak, gak kaya di tempat lain yang lebih dominan susu kental manis rasanya. Disini lebih dominan rasa kopi nya. Asem2 sedap. Makanan nya juga khas peranakan Bandung, mirip mirip dengan roti bakar Duti yang terletak di jalan Gardujati.
Menu yang dipesan: kopi susu panas - roti guling telur worst
Tempat ini adalah salah satu tempat andalan untuk urusan makan mie, selain rasanya masuk selera, tempatnya pun menyenangkan sekaligus menenangkan. Mie ayam jamur spesial, menu andalan setiap kesini pun dipesan kali ini. Tekstur mie, masih enak seperti dulu. Tapi untuk topping nya (ayam jamur) rasanya tak seperti yg ada dalam memori. Rasa ayam dan jamurnya kalah kuat oleh bumbunya, kehilangan karakter unik dari setiap bahannya. Untuk sidedish nya yang isinya bakso, siomay, dan tahu baksonya juga kurang mengesankan. Rasanya terlalu aci, seperti dibuat tanpa tujuan.
Kesini nyobain apgujeong bingso yang isinya itu keju, wafer nabati, vanila ice cream, ama cheese cake. Trus ditaburin ama bubuk2 keju gitu. Enak kok, tapi ya gak boleh kesini akhir bulan ae sih.
Menu ini di rekomendasikan oleh mbak2 nya yang ramah, katanya ini salah satu menu andalan yang ada di sini. Untuk rasa, sebenernya sih biasa banget, standar, bisa dimakan. Tapi harga disini emang murah murah untuk tempat yang kaya gini. Overall sih ok, tp kalo bisa sih rasanya perlu ditingkatkan lagi.