Foto Profil Rati Sanjaya

Rati Sanjaya

38 Review | 10 Makasih
Level 5
Filter Catatan
Urutkan berdasarkan: Tanggal
  • 3.4  
    Holy Smokes [ Senopati, Barat ]

    Ini dia surganya para karnivora~

    Lupakan lemak sebentar, gw jatuh cinta sama bbq chickennya. Dagingnya lembut dan rasanya meresap sampe ke tulang  walaupun dalemnya masih agak pink, tapi nggak terasa mentah. Di atas ayamnya diletakkan sesuatu *entah apa* yang cocok sama dagingnya.

    Menu lain yang kita coba ada beef brisket dan brisket sandwich. Jujur aja untuk beef brisketnya agak bau bensin untuk gw. Salah satu teman gw berasumsi mungkin bau minyak tanahnya untuk nyalain tungku, jadi aromanya ke mana-mana. Ya... mari anggap aja vitamin BBM yah~

    Gw suka rasa makaroni yang dihidangkan bareng sama brisket walaupun pada bilang rasanya hambar. Mungkin karena bumbu bbq-nya kuat, begitu ketemu yang kurang bumbu rasanya seimbang~ Kentangnya juga mantap, lembut dan nggak berminyak.

    Point lebih untuk Holy Smokes, FREE FLOW BEVERAGE, GUYS! WOOOHOOO! Dan tersedia peminjaman tongsis untuk kamu yang lupa bawa~

    Menu yang dipesan: Chicken BBQ, pulled brisket sandwich, Smoky Beef Brisket

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    The Cubbyhole [ Senopati, Indonesia,Barat ]

    Homey <3

    Begitu melangkah ke dalam restoran, aromanya mengingatkan sama rumah nenek, mungkin karena bau tehnya yang pekat. Desainnya didominasi dengan warna-warna bold dan cerah, ala Timur Tengah kali ya? Mata saya langsung menangkap beragam kaleng menarik berisi cocoa dan teh, nggak lama chamomile lemon tea resmi saya bawa pulang.

    Kalau kamu penasaran sama rasa teh sejati, cobain Court Lodge Pekoe. Mungkin karena saya mainin di-press berkali-kali, rasa tehnya beda banget sama yang dijabarin di menu, katanya light and delicate... tapi rasanya lebih kayak obat diare. Hmmm...

    Beda lagi dengan teh galau, Adawatte, milik teman saya yang rasanya cukup ringan dan agak asam. Mungkin karena itu rasanya dijabarkan sebagai mellow... 

    Sedangkan yang Brunswick, rasanya agak baru di lidah saya. Wanginya enak, agak mirip kayu untuk saya dan rasanya jauh lebih ringan daripada yang saya pesan.

    Hot Chocolatenya lebih mirip melted chocolate, super thick and a little bit bitter. Saya iseng-iseng nyampur hot choco feat teh obat saya, rasanya jadi kayak coklat panas Delfi (nah loh?)

    Makanannya sendiri kaya akan rasa rempah, kayak nasi goreng Cubby yang kita coba, hati-hati dengan cabe rawitnya kalau kamu nggak suka pedas.

    Risolesnya nggak berminyak dan dagingnya enak, kayak bakcian versi halal. Untuk sayuran panggangnya... ada keju nyasar di tengah-tengah dan jadi sasaran empuk bagi yang menyesal udah mencoba sehat  dengan sayuran.

    Menu yang dipesan: Court Lodge Pekoe, Adawatte, Brunswick

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 4.2  
    WOI (Waroeng Orang Indonesia) [ Kebon Jeruk, Indonesia ]

    Warung nuansa kafe

    Kalo lagi laper di daerah Batu Sari, boleh nih mampir ke warung satu ini. Tempat parkirnya cukup luas, dekorasinya cukup menarik (ada patung eros di tengah ruangan, ada kanopi bunga di pinggir ruangan, dan pepatah Boso Jowo di pilar... Unik kan?), dan yang jelas makanannya murah dengan rasa yang lumayan.

    Biasanya sy pesan paket nasi timbel ayam cabe ijo, tapi hari ini kami nyobain ikan kuwe goreng, tahu tauco, dan ikan dori mayonais. Harusnya mayonaisnya dihias di atas ikan, tapi krn temen mkn sy ga suka mayo, jadi dipisah kyk di gambar.

    Sy suka bumbu tauconya, rasanya asin-asin tapi ga berlebihan. Ikan kuwenya cukup kecil dan rasanya mirip ikan selar goreng menurut sy. Dorinya enak! Lembut dan ga berminyak. Sy lbh suka makan ikan dorinya pake kecap manis daripada mayonais. Tapi tergantung selera kan :3

    Sebenernya kami msh mesen kangkung cah bawang putih dan sosis goreng, segitu banyak harganya masih di bawah 100k. Lumayan kan~

    Menu yang dipesan: Tahu tauco, Ikan kuwe goreng, Ikan dori mayonais

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.2  
    Okiniiri Japanese Restaurant [ Thamrin, Jepang ]

    Markas donburi di Thamrin

    Buat kamu yang lagi terjebak di Thamrin, mungkin bisa mampir ke basement City Tower buat kenalan sama donburi ala Okiniiri.

    Sy paling suka sama chicken teriyaki don. Ayamnya lembut dan juicy~ bumbunya lumayan kuat, jadi cocok dimakan sekalian sama wortel dan brokolinya. Untuk yang lebih suka daging dada, mungkin lebih cocok dengan katsu don. Sama-sama lembut, tapi dagingnya lebih berserat menurut sy.

    Nah, yang paling memikat sy itu telor dadar gulungnya yang lembuuuuut banget. Nasi gorengnya sih kayak nasi goreng biasa ya menurut saya, yang bikin spesial si tamagoyaki-nya. Beef yakiniku don-nya kurang lebih sih sama Yoshinoya, tapi bedanya dagingnya lebih sedikit~ hehehehehe...

    Di antara empat minuman signature mereka, sy paling suka minty punch. Super menyegarkan di tengah siang terik yang panas  Strawberry tea-nya enak~ mungkin agak terlalu manis buat sebagian orang, tapi buat lidah saya cocok~ Kalo mau minum Fizzy Berry, lebih baik setelah makan, soale sodanya bikin kenyang duluan sebelom makan. Lychee tea-nya agak biasa aja, kayak teh manis dikasih leci gitu.

    Kata Cicinya, tiap hari selalu ada menu special chef yang dibuat berdasarkan mood si chef. Sayangnya pas kita nyampe, menunya abis  jadi walaupun menu basic-nya dikit, tapi tiap hari ada kreasi baru yang bisa dicobain~
    nb: special chef Okiniiri biasanya pedas 

    Menu yang dipesan: Chicken Katsu Don, chicken teriyaki don, Beef Yakiniku Don, japanese chicken fried rice, Strawberry Tea, minty punch, lychee tea, fizzy berry

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!