Review Pelanggan untuk Bahagia Kopi

Kafe di jalan Banda ini ternyata jauh lebih besar dari yang saya bayangkan. Tempatnya seperti rumah atau kos-kosan tua yang dipugar sedemikian rupa menjadi sebuah cafe. Area indoor dari kaf ini sebenarnya tergolong biasa saja, bahkan boleh dibilang sedikt boring, Point of interest dari kafe ini adalah area duduk outdoornya yang nyaman banget, terutama saat cuaca sedang mendukung. Saya juga suka banget bagaimana arsitektur dan interior klasiknya dipertahankan sehingga memberikan ambience yang khas.

Service:
Pelayanan di kafe ini menurut sangat perlu untuk ditingkatkan. Menurut saya dan teman-teman, waiters—terutama yang di front lines yang melakukan seat arranging-nya agak sedikit interogating dan kurang ramah sih. Selain itu, food serving-nya juga agak sedikit lama, bahkan untuk minuman seperti es kopi susu saja.

Food and Beverage:
- Es Kopi Susu Bahagia (20K)
Es Kopi Susu-nya sejujurnya biasa banget, standar es kopi susu kebanyakan. Untuk saya es kopinya agak sedikit kemanisan dan terlalu milky dengan kopi yang sudah tidak terlalu terasa.  
- Pancake (30K)
Saat pancake-nya datang saya sudah merasa ada sesuatu yang aneh yaitu aroma pancake-nya yang berbeda dari pancake kebanyakan. Dari segi look, pancake-nya juga agak aneh, kayak ngak balance gitu. Ketika saya mulai memotong pancakenya, saya pun mendapat jawabannya, sebagian pancake-nya ternyata belum matang, benar-benar masih lembek. Hal ini agak saya sayangkan sih karena kalau saja pancake-nya matang sempurna pasti ini merupakan sebuah great deal—30K sudah dapat pancake yang fluffy lengkap dengan es krim dan saus tiramisu.