Review Pelanggan untuk Burgreens Eatery

Dari segi tempat memang tidak bisa dibilang luas, tapi area makan di sini dibuat senyaman mungkin dengan bebetapa tambahan interior yang menggemaskan, misalnya saja ada kursi gantung yg dipasang & bebera gambar sederhana tapi aku suka sekali sama identitas gambarnya.

Yg aku coba kali ini ada beberapa, diantaranya:

1. Japanese Katsu Curry
Ini menjadi salah satu favorirt aku karena rasa curry-nya ngga terlalu kencang tapi masih sangat bisa dirasakan. Udah gitu katsunya yg aku cukup bikin aku kaget, rasanya betulan kaya makan katsu dari ayam, betulan ngga sangka. Nasi yg digunakan adalah nasi coklat, jadi lebih sehat dibandingkan nasi merah (menurut info yg aku dapatkan di sana)

2. Mini Trio
Ini adalah 3 buah burger porsi kecil dengan patty yg dibuat tentu saja bukan dari daging. 3 buah patty ini terbuat dari spinach chickpea, mushroom & beans n cheese. Kalau pakai urutan dari yg paling aku sukai, tentu aja yg mushroom karena rasanya lebih mirip dengan patty daging yg biasa kita makan. Lalu posisi kedua yg bayam, rasanya unik ngga seperti makan bayam. Yg terakhir baru deh beans n cheese itu, mungkin karena memang aku ga terlalu suka kacang-kacangan ya. Paket ini sudah disajikan dengan chips & organic salad.

3. Tempeh Gomashio
Aku suka tekstur ketika makan ini. Penampilannya memang lumayan bikin bingung karena bagian atasnya ada segitiga berwarna cukup gelap & sampe mikir itu apa. Eh ternyata itu tempe. Bagian bawahnya ada irisan sayur, jamur kuping, jagung. Pas makan ini secara bersamaan, rasanya lucu karena ada irisan sayur segar, tempe & jamur yg kenyal. Jatohnya jadi unik. Btw, gomashio itu adalah kale abon jadi bukan abon dari hewan.

4. Vegan Rendang Platter
Tekstur randangnya dapet banget sih. Pas rendang-rendangan ini dipotong aku betulan kaya lagi potong rendang dari Pagi So**. Cuma untuk rasa aku kurang mendapatkannya, mungkin karena biasa makan rendang yg rich taste ini jadi kurang rendang banget. Tapi oke banget lah, karena ini jelas lebih sehat. Ada tumpeng kecil yg tentunya nasi yg dipakai juga nasi sehat.

Secara keseluruhan, makan disini sangat-sangat menyenangkan karena bisa makan enak tapi sehat. Buanglah stigma kalau makan yg begini ngga ada rasanya & cuma jadi kaya mbik yg makan daun doang. Eh jangan salah, ini betulan worth to try banget. Apalagi bahan-bahan pilihan yg dipakai semuanya berkualitas dari para petani pilihan. Akan coba kesini lagi? Tentu! Mau ajakin orang yg ga suka makan sayur ah~