Sesuai namanya, mengunjungi tempat ini memang memberikan nuansa seperti sedang mengunjungi kediaman eyang. Tempatnya agak jadul, namun sangat homey. Tempatnya juga lumayan nyaman, hanya saja agak kurang terawat. Kebersihannya menurut saya juga masih perlu untuk ditingkatkan lagi. Untungnya, pelayanan di kafe ini tergolong lumayan OK
Food and Beverage: - Japanese Coffee Saat saya berkunjung, hanya tersedia pilihan bean Aceh Gayo dan Jawa Barat lokal. Pilihan saya kali ini jatuh kepada bean Aceh Gayo. Sejujurnya citarasa kopinya agak biasa saja, body-nya light, namun sayangnya karakter kopinya yang biasanya sedikit asam dengan sedikit hint rasa spice, agak sedikit ketutupan oleh hint over-roasted.
Menu yang dipesan: Japanese Coffee
Tanggal kunjungan: 30 Maret 2021 Harga per orang: < Rp. 50.000
Jadi hari ini, karena papaku akhirnya mengabulkan permohonanku (sejak lama) untuk tinggal di kosan, aku pun berterima kasih kepadanya dengan mengajaknya minum kopi di sekitaran sini.. Hehe :) Yah, untuk per"kafe"annya, kafe ini cukup bagus. Mungil, tapi berkualitas. Untungnya harganya juga "kecil" sehingga sangat cocok untuk warga sekitar (if you know what I mean.. hehe ) Kemudian di kopi eyang ini, mengingat masih satu kompeni dengan dapur eyang, kita masih memesan makanan yang ada di dapur eyang. Sehingga, bagi orang - orang seperti saya, saya menyarankan untuk ke kopi eyang saja karena tempatnya lebih enak hehe... Harganya pun lebih murah dari kafe standar.. Overall, dengan harga segitu, sejauh ini menurut saya kafe inilah yang paling pantas direkomendasikan di jalan Tubagus Ismail.. Selamat mencoba!
Menu yang dipesan: Zuppa soup, hot cappucino
Tanggal kunjungan: 03 September 2017 Harga per orang: < Rp. 50.000