Review Pelanggan untuk Pondok Sate Tegal Sukadi

Kali kedua mampir makan siang ke sate tegal sukadi. Ada perubahan set up dalam interior ruangannya, pelayanannya tetap ramah dan cepat. 

Di pengalaman kedua kali ini, aku makan siang bareng teman-teman. Jadinya udah pasti dong, menu yang dipesan cukup banyak. Biar bisa saling sharing dan menikmati sajian yang beragam. 

Beberapa menu yang dipesan adalah :
1. Tongseng Kambing : Penyajian tongseng ini ditaruh dalam mangkuk berbahan keramik. Daging kambingnya di potong2, yang selalu surprise dari sate sukadi ini adalah Daging kambing yang gak bau kambing. Kuah tongsengnya pekat bersantan serta gurih dari santannya keluar. Daging kambingnya pun empuk bisa dikunyah.

2. Sate goreng kambing : Penyajian berbeda yang diusung oleh sate sukadi, menu ini dahulu aku pesan. Namun, sedikit berbeda di penyajiannya. Yang lalu penyajian menggunakan piring, dengan bumbu tumis kecap yang membasahi daging. Penyajian skrg menggunakan wadah hotplate.

Honestly, aku suka dengan cara penyajian yang lama. Karna bumbu kecapnya tetap membasahi daging. Kalau yg hotplate, krn tempatnya panas. Maka bumbu kecapnya sedikit menguap agak kering gitu. Soal rasa daging dan tingkat keempukannya gak diragukan. perfect !

3. Gulai Kambing : Bumbunya medok, santannya pekat, gurihnya santan terasa. Taste nya menyerap ke lapisan2 dagingnya. Masalah bau kambing? lagi2 aku heran memang, daging kambingnya gak berbau.

4. Garang asam iga : Perpaduan pedas asamnya kuah garang asam menyatu sempurna saat diseruput. Daging iganya empuk, porsinya pas. Penyajian ditaruh dalam mangkuk berbahan keramik.

5. Sate ayam : Sate ayam original khas tegal, dengan isian full daging di setiap tusukannya. Tanpa lemak, tanpa kulit. Dagingnya pun tebal potongannya.
6. Sop Buntut sapi : Menu Berkuah dengan penyajian di dalam mangkuk keramik, kuah kaldunya sendiri cukup pekat dengan rasa gurih dominan yang berasal dari kaldunya. Taste bumbu rempah sopnya terasa. Daging buntutnya pun empuk. Sangat enak dinikmati untuk disandingkan dengan nasi hangat putih.

7. Sate sapi : DIsajikan dengan bumbu kecap yang terpisah, lengkap dengan condiment acar tomatnya. Potongan dgingnya pun tebal, hanya honestly dari tingkat keempukan dagingnya agak effort untuk mengunyah. 

8. Sate original khas tegal kambing : satu porsinya berisi 10pcs, dengan tingkat kematangan dagingnya sempurna, dagingkambingnya pun tak berbau. Empuk untuk dikunyah.

9. Sate kambing TL (Tanpa lemak) : SAte kambing yang terdiri hanya dari potongan dagingnya saja tanpa lemak. Rasa dagingnya manis sudah di marinasi. 

10. Sop iga sapi : Kuah kaldunya powering, sedap bumbunya perpaduan rempah dan kaldunya balance. Dagingnya pun empuk.

11. Tengkleng rica Kambing : sama seperti menu kambing lainnya, dagingnya tak berbau kambing. Disajikannya dalam wadah cobek mini, isinya ada balungan kambingnya dengan tambahan condiment sayur kol yang di iris. Bumbunya meresap ke dagingnya, pedasnya pas malah kalau secara akuu penggemar pedas. Rasa ini kurang pedas.

12. Nasi goreng juara : EMang gak salah sih menamakan menu ini juara, karena emang sejuara ini rasa bumbunya balance.  Nasi goreng ini disajikan dengan isian acar, irisan daging kambing, dan topping telur ceplok pada bagian atas nasinya. Hanya bagi aku , nasi ini type yang over kering. Lebih nikmat mungkin bisa ditambahkan alas daun pisang saat penyajian. Supaya ada taste dan aroma seperti nasi goreng jawa.

13. Iga bakar sapi : Disajikan diatas wadah hotplate , penyajiannya disiram saus kacang dan juga dilengkapi kondimen jeruk limo. Rasa semakin istimewa saat jeruk limonya diperas ke atas daging iganya. Dagingnya empuk bumbunya pun meresap. 

14. Sop kambing : BUmbu kaldunya sedap meresap ke dalam daging, tingkat kematangan dagingnya pun pas. Empuk untuk dikunyah.

untuk minumannya aku memesan es jeruk : jeruknya manis, dan jeruk aslinyang digunakan