The Twenty Seventh Coffeeshop

Udah 2 tahun lamanya ini twenty seventh coffee meramaikan belantika perkopian di Depok, yang mana gue baru bisa mampir kesini sekarang. Meskipun udah 2 tahun, kalo diliat-liat dari pengunjung sebelumnya, tempat ini belum banyak perubahan. Yang areanya masih dua lantai, dan smoking areanya juga masih sama. Ada yang diatas, ada juga di teras.
Malem-malem ke sini, ternyata ga bikin hasil jepretan gue kurang, meskipun interiornya juga berwarna gelap, tapi ga bikin hawanya jadi serem, dan cukup oke juga nongkrong disini. Tapi sayangnya pas gue kesini, mesen makanan hanya tersisa 1 jenis cemilan aja. Yaitu pastel isi tuna, yang testurnya ini cukup lembut, ga terlalu garing dan amis, sama pedesnya lumayan.
Hot Taro latte, yang satu ini masih cukup creamy dan milky, dari Taro yang lain. Ga ada bubuk taro yang mengendap dibawah, meskipun gue ga ngaduk, tapi rasa manis, susu dan taro nya sedap banget.
Hot Cappuccino, sama juga nih kaya yang satu ini, espressonya lembut tapi ada acid-acid nya yang berusaha strong. Yaa mau gimana juga, gue lebih strong dari pada si espressonya ini. Tapi yang jelas cappuccinonya lembut dan creamy sih, Cuma sayang aja, si cemilannya kurang variatif.
©prido

Twenty Seventh berlokasi di jalan Komjen Pol M. Jasin, Kelapa Dua, Depok, tepat disebrang pintu masuk Dit. Polisi Satwa, atau bersebelahan dengan pom bensin.

Bangunan terdiri dari 2 lantai khusus no smoking area dan 1 teras yang diperuntukan bagi para perokok. Desain kafe ini dibuat semodern, seminimalis dan seartistik mungkin.

Area favorit saya tentunya berada di lantai atas yang berupa ruangan mirip living room yang sangat nyaman dan homey. Beberapa mural menghiasi dinding ruang, sehingga menambah nilai seni dari Twenty Seventh.

Ice Cappuccino (Rp.25.000,-) segelas minuman espresso, susu dan foam yang disajikan dingin, lengkap dengan taburan cokelat bubuk diatasnya. Tone rasa espresso nampaknya didominasi oleh paduan kopi robusta yang kuat, jadi kerasa pekatnya.

Ice Latte (Rp.22.000,-) minuman turunan kopi yang tampak begitu menggoda dengan layer warna cokelat dan putih yang cantik. Tapi setelah saya coba, ternyata rasa susu dan espresso gak se-creamy tampilannya.

Ice Machiato (Rp.24.000,-) minuman ini hadir dengan sentuhan espresso yang kuat, sehingga memberikan sensasi rasa kopi yang paling pekat dari minuman lain.

Hazelnut Latte (Rp.23.000,-) minuman latte dengan sirup hazelnut yang manis. Sensasi creamy dari latte nya kurang bold, jadi agak cair dan ga bikin nagih.

Pisang Bakar Keju Nutella (Rp.18.000,-) menu cemilan yang paling yahud dari semua menu yang saya coba sebelumnya. Pisangnya matang sempurna, jadi terasa lembek dan manis. Taburan keju dan olesan nutella nya cukup nendang. Yummy...