Review Pelanggan untuk Daiginjo
Japanese Themed Lounge
oleh Fannie Huang||IG:@fiehuang, 18 Maret 2022 (2 tahun yang lalu)
2 pembaca berterima kasih
Nama Daiginjo berasal dari kata Dai, Gin & Jo. Lokasinya terletak di lantai G, tepat di samping Starbucks.Coffee.
Pintu masuknya unik dan agak gelap, namun di bagian dalamnya cukup terang sehingga bisa bersantai sambil menikmati makanan. Selain itu mereka juga ada live music di hari tertentu.
Untuk menu yang disajikan merupakan Japanese food. Bar terasa kurang lengkap tanpa alkohol, dan di bar ini juga tersedia alkohol. Bahkan tersedia cocktail yang menggunakan sake.
Menu yang dicoba :
1. Gyoza Chicken (IDR 55k)
Seporsi berisi 5 gyoza yang cukup besar. Gyozanya bisa milih mau disteam atau fried. Aku mencoba yang fried.
Kulit gyozanya pas, nggak terlalu tebal maupun terlalu tipis. Isiannya pun cukup padat Ayamnya empuk dan gurih. Dicocol saus ponzu jadi semakin nikmat.
2. 8 Items Kushiyaki (IDR 195k)
Kushiyaki disajikan dengan cara digantung dan beneran unik
Untuk kushiyakinya bebas dan side dishnya ada 4 pilihan, yakni butter rice, yakimeshi, french fries atau salad dengan opsi beberapa jenis saus.
Aku mencoba french fries. French friesnya empuk dan rasanya gurih. Dimakan pakai saus teriyaki maupun saus creamy jadi semakin enak.
Untuk kushiyakinya, aku mencoba :
a. Beef Enoki
Dari bentuknya, aku udah menebak kalau ini beef enoki dan ternyata benar. Aku suka karena enokinya di dalam adonan sehingga nggak ribet ketika dimakan. Selain itu dalam satu gigitan terasa beef maupun jamurnya.
Untuk adona beefnya empuk dan kalai disiram saus teriyaki yang manis gurih bakal jadi semakin enak.
b. Eby Teriyaki
Sebenarnya kata 'eby' di menu seharusnya ditulis 'ebi' karena berrmakna udang dalam bahasa Jepang. Untungnya ada deskripso bahasa Inggris di menu sehingga hidangan bisa dipahami tanpa harus bertanya ke waiter.
Ebinya cukup besar dan disajikan utuh dengan kepala dan kulit. Ebinya segar dan dagingnya padat + manis layaknya daging udang segar.
Sebenarnya dimakan begitu aja udah enak. Namun kalau mau menambah flavour pakai saus teriyaki juga bisa.
3. Eby Katsu Tempura Kani Roll (IDR 90k)
TBH aku pernah beberapa kali mencoba fried sushi sebelumnya, termasuk di resto sushi high end di PIK. Aku nggak suka fried sushi sampai.mencoba yang di sini.
Aku suka karena meski permukaannya tampaknya digoreng, namun nasinya nggak sampai alot. Nasinya tetap terasa, dengan potongan crabstick dan mayo (?) yang creamy dan menambah flavour.
Di bagian atasnya terdapat tobiko yang gurih dan sama sekali nggak amis. Udangnya pun renyah dan segar.
4. Matcha Smoothies (IDR 35k)
Tampaknya ini satu-satunya menu yang kurang memuaskan dari semua menu yang kucoba. Warnanya pucat, namun untungnya masih ada rasa matchanya.
Seandainya rasa matchanya sedikit lebih strong akan lebih enak. Di tegukan akhir, rasanya sangat foamy. Mungkin tergantung selera, kalau kalian suka matcha yanh cenderung manis mungkin malahan bakal suka.
5. Mad Mango (Bottle, IDR 250k)
Sebotol cukup besar dan bisa buat sharing. Aku share ber-5 dan bahkan masih sisa. Pada tegukan pertama, terasa after taste yang pahit dari sakenya.
Rasa manganya cukup strong dan rasanya cenderung manis. Rasa sake yang pahit cocok buat mengurangi kadar kemanisan mangga.
Foto lainnya:
Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
Informasi
Reviewer: