Malam ini kembali memesan Lotteria buat delivery. Kali ini mencoba menu yang berbeda dibanding menu yang kucoba sebelumnya.
Aku mencoba :
1. Mix Chicken Set B
Merupakan paket nasi dengan 1 potong ayam crispy, 1 potong ayam buldak, salad dan minuman.
Ukuran ayamnya besar dan saya sharing berdua dengan nambah extra nasi. Saya sendiri mencoba buldak chicken dan saladnya.
Buldak chickennya sendiri juga cukup besar dan mengenyangkan. Ayamnya renyah dan juicy. Selain itu sausnya beneran pedas buat saya yang ga gitu bisa makan pedas dan cuma bisa menolerir saus sambal atau sambal-sambal tertentu.
Namun sayur untuk saladnya segar dan mayonaissenya pun enak, nggak berbau amis telur.
Beberapa hari lagi pengen beli burgernya ah sebelum tutup.
Tanggal kunjungan: 22 Juni 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Lotteria merupakan salah satu restoran fast food dari Korea Selatan yang kabarnya akan menutup seluruh outlet di Indonesia tanggal 29 nanti.
Saya sendiri hampir tidak pernah makan di Lotteria, namun berhubung mau tutup, saya memutuskan memesan via ojol untuk makan malam.
Saya mencoba :
1. Sweet Potato Balls 6 Pcs (IDR 16k)
Merupakan bola ubi dengan rasa yang manis dan tekstur yang empuk.
Jenisnya sendiri cenderung padat, bukan kopong. Dan berbeda demgan bola ubi yang biasa dijumpai, bola ubi di sini rasanya unik.
Dari rasanya terdapat rasa kayu manis yang lumayan kuat sehingga menetralisir manis serta tidak oily.
Meski ukurannya kecil namun harga masih worth it dibanding rasa.
2. Paket Kaget A (IDR 53k)
Paket ini berisi 2 nasi, sepotng crispy fried chicken, fried chicken yangnyeom, 2 minuman serta 4 buah pudding susu rasa manga yang lembut dan manis.
Dibanding ayam KF*, jujur saya lebih suka ayam di sini. Tepungnya renyah dan tidak oily, selain itu jenis ayamnya juga bukan ayam yang berlemak maupun cenderung watery.
Crispy chickennya cukup gurih untuk tepungnya dan disajikan sambal dengan rasa yang cenderung manis.
Untuk Yangnyeom Fried Chicken, ayamnya sendiri memiliki rasa yang sedikit berbeda dibanding fried chicken biasa.
Terdapat saus manis dengan taburan wijen di atasnya. Sayangnya rasanya cenderung manis, sedangkan sepengetahuan saya ayam yangnyeom seharusnya merupakan perpaduan rasa manis dengan sedikit rasa pedas karenamenggunakan saus gochujang sebagai salah satu bahan baku.
Namun yang membuat saya suka dengan fastfood ini, tanpa harus saya request, minuman yang disajikan merupakan ice tea yang rasanya tidak manis.
Sebagai orang yang tidak suka dengan soft drink, terkadang saya merasa kecewa karema pasti akan mendapat soft.drink.di restoran fast food kalau saya lupa request, namun di sini tidak.
Overall, menurut saya resto ini boleh banget dicoba sebelum benar-benar tutup.
Tanggal kunjungan: 20 Juni 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000