Review Pelanggan untuk Naked Papa
Good Croissant & Coffee
oleh Fannie Huang||IG:@fiehuang, 17 Januari 2024 (10 bulan yang lalu)
Kafe yang satu ini baru buka di Puri akhir tahun lalu. Lokasinya di dekat lapangan dan bisa parkir di tepi jalan. Buat seating areanya ada di area indoor maupun outdoor.
Buat sistem pembayaran di sini cashless. Jadi pesannya dengan cara scan barcode di meja, kemudian diarahkan pembayaran cashless menggunakan QRIS. Di menu terlihat apa saja yang available maupun sudah sold out, namun sebaiknya dikonfirmasi lagi ke staff. Karena ketika saya datang, sisa butter croissant, triple cheese croissant dan almond di menu. Namun ketika saya lihat di display, hanya ada triple cheese dan almond. Untung saya cek display dulu sebelum order dan payment.
Saya dan teman berkunjung sekitar jam setengah 6 sore dan langsung dapat kursi. Rupanya ada waktu makan 1,5 jam namun last order jam setengah 7 malam dan close area jam 7. Namun penghitungan jamnya adil karena dihitung dari makanan pertama yang datang, bukan dari jam saya mulai duduk.
Jujur, saya baru nemu resto yang begini karena biasanya restoran menerapkan waktu dari kami mulai duduk dan ini bagus sebetulnya. Jadi kalau misalnya makanan customer lama disajikan, customer nggak harus ngebut habisin makanan karena takut waktunya habis.
Buat menunya saya mencoba :
1. Triple Cheese Croissant (Rp. 38.000)
Ternyata rasa croissantnya enak juga, lho. Aroma cheesenya beneran wangi. Croissantnya flaky, renyah tapi nggak kering. Teksturnya juga tetap empuk.
Di atasnya ada taburan keju parut yang gurih. Di dalamnya ada rasa keju yang melted ketika digigit. Ukuran croissant besar, jadi dengan harga segini masih worth dibanding ukuran dan rasa.
2. Almond Croissant (Rp. 39.500)
Ini pesanan teman yang saya icip tapi nggak foto. Rasanya enak juga. Di atasnya ada banyak taburan almond dan di dalamnya ada filling almond yang sedikit manis.
Croissantnya renyah dan rasanya cenderung gurih. Rasa butternya lumayan kerasa.
3. Iced White (Rp. 40.000)
Buat kopinya ada 2 opsi beans, yang Papa (cenderung nutty) & Mama (floral). Cuma pas saya datang sisa yang papa doang, jadi saya nyobain.
Sebenarnya sih ini mirip ice latte tapi kopinya strong dan nggak milky. Ini bukan jenis ice latte yang creamy dan saya suka. Sesuai deskripsinya, pas saya minum memang ada hint rasa nut sebagai after taste.
.
.
Dari segi pelayanan, masih oke tapi cenderung standar sih. Pas masuk, langsung ditanya mau berapa orang? Saya bilang berdua, terus saya inisiatif pas liat kursi kosong dan nanya : "Saya boleh di sini?"
Habis diantar ke kursi, ya udah ditinggal gitu aja. Saya ngeh sendiri kalau pesan bisa scan di meja. Saya nggak tau apa bisa melalui metode lain atau tidak. Terus pas makanan keluar dikasih sign batas waktu duduk, pas saya ngitung jam memang dari waktu makanan pertama pesanan saya keluar, bukan jam saya masuk atau jam order saya diinput. Terus untungnya diinfo jam last order dan close area mereka.
Foto lainnya:
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Informasi
Reviewer: