Review Pelanggan untuk Okuzono Japanese Dining
Beautiful Ambience
oleh Fannie Huang||IG:@fiehuang, 22 November 2018 (hampir 6 tahun yang lalu)
3 pembaca berterima kasih
Resto yang satu ini bernuansa Jepang banget. Desain interior nya bernuansa Jepang, namun ada juga tangga yang menghubungkan meja yang disusun bertingkat dan jarak antar satu meja ke meja lainnya juga cukup jauh, jadinya serasa private karena ga langsung bersebelahan sama customer lain.
Di bagian dalam ada sejenis taman dan private room yang bisa menampung 12 orang. Kalau rombongannya banyak, kalian bisa pakai dua ruangan. Ada sejenis sliding door dari kayu yang bisa dibuka atau ditutup.
Kebetulan kali ini aku dan beberapa foodies lain lunch di private room & menurutku tempatnya cantik banget. Modelnya sejenis lesehan gitu dan kita harus lepas sandal untuk masuk ke dalam ruangan. Lalu disediakan sandal karet juga.
Oh ya, beberapa chef di resto ini juga chef Jepang asli, lho. Bahkan ada beberapa bahan yang diimport dari Jepang juga. Jadi untuk rasa juga authentic.
Aku nyobain :
1. Hotate Kakiage Soba (120K)
Ini soba dingin yang disajikan dengan kakiage, yakni sejenis tempura sayur. Sebetulnya ini kali pertamaku nyobain soba dingin dan ternyata rasanya enak. Kakiage nya pun renyah dan nggak terlalu berminyak. Tingkat kematangan soba nya pun pas menurutku dan porsi nya juga cukup besar, jadi bisa buat sharing.
Aku coba makan soba nya dengan disiram shoyu (kecap asin) dan ternyata rasanya jadi lebih gurih & lezat.
2. Yaki Onigiri Mentaiko(55K)
Ini punya temenku yang kucoba. Mentaiko nya cukup enak & rasanya cenderung asin khas garam. Kalau kalian suka asin, mungkin bakal suka ini.
3. Yaki Onigiri Salmon (60K)
Ini ga kufoto & aku nyobain sedikit. Salmon nya lembut & telur ikan nya bener-bener bikin nagih. Biasanya aku prefer telur ikan yang berukuran kecil, tapi ternyata telur ikan berukuran besar disini juga enak. Telur nya melted di mulut & sama sekali nggak amis, menandakan kalau telurnya fresh.
Sejujurnya aku prefer salmon onigiri ketimbang mentaiko onigiri yang menurutku rasanya nggak terlalu asin. Tapi tergantung preferensi kalian juga.
4. Yaki Onigiri Yakiniku (65K)
Ini variasi termahal dibanding onigiri lainnya. Sama dengan onigiri jenis lainnya yang udah aku coba, onigiri yang ini juga di-bake hingga kecoklatan & topping nya berada di luar onigiri nya sendiri, berbeda dengan onigiri yang biasa kita temui.
Daging sapi nya mirip dengan daging sapi yang ada di Y*shinoya, modelnya lembarang gitu. Tapi sejujurnya ini lebih enak ketimbang yang ada di Y*shinoya. Seluruh bagian daging sapi nya cukup empuk, sama sekali nggak ada bagian yang keras. Namun daging nya cukup well seasoned & cukup flavourful menurutku.
Untuk nasi di ongiri yang ini sedikit manis, tapi kalau kalian makan onigiri nya dengan shoyu menurutku bisa lebih enak.
5. Lobster Uni Sauce (250K)
Lobster nya cukup besar dan ini juga bisa buat sharing. Uni sauce nya cukup flavourful dan daging lobsternya juga cukup fresh.
6. Aburi Saba-Bo Sushi (125K)
Ini sushi dengan ikan saba yang dibakar diatas potongan sushi, sedangkan di bagian bawahnya ada nasi & sejenis daun gitu.
Cara penyajian sushi nya cukup unik karena dibakar tepat dihadapan customer.
Walaupun terlihat simple, tapi rasanya benar-benar enak. Lemak ikan mackerel nya ngebuat ikan nya terasa gurih di lidah & secara keseluruhan ikan nya terasa empuk. Ini favoritku banget.
7. Wara Yaki Maguro (70K)
Ini ikan tuna yang di grill dengan straw. Jadi bagian luar nya matang, sedangkan bagian dalam nya masih merah.
Maguro nya juga fresh & tekstur nya lembut banget di mulut.
8. Kobuhime Sashimi
Ini sashimi yang merupakan menu baru di Okuzono. Daging nya juga cukup fresh & tekstur nya ok.
Aku makan pakai shoyu & rasanya jadi makin enak. Rasanya bikin nagih.
9. Houjicha Chu Hi (60K)
Ini houjicha yang dicampur dengan vodka, tapi kandungan alkohol nya sangat sedikit. Bahkan nggak sampai 5%.
Rasanya mirip houjicha biasa, tapi masih ada rasa alkohol yang cukup terasa. Ketika diminum, di lidah terasa rasa houjicha nya sekaligus rasa alkohol nya dalam satu tegukan.
Ini rasanya sama sekali nggak manis. Jadi cocok buat kalian yang ga suka minuman yang manis berlebihan.
10. Cold Ocha
Rasa ocha di nggak seluruhnya sama menurutku. Ada ocha yang rasanya mirip teh biasa, ada yang green tea nya cukup strong.
Menurutku ocha disini di masih cukup berasa rasa green tea nya, tapi ga terlalu strong sampai terasa agak pahit di lidah.
Kalau kalian kurang suka green tea yang terlalu strong, mungkin kalian bakal suka ocha disini.
11. Matcha Affogato (40K)
Ini es krim vanilla dengan mochi, red bean dan saus green tea. Kalau kalian mesen ini, sebaiknya green tea nya diaduk rata sebelum dimakan. Aku sendiri awalnya ga aduk rata & merasa ini terlalu manis, tapi setelah diaduk rata, rasanya enak juga. Rasa matcha nya cukup strong. Mochi nya pun cukup lembut.
12. Houjicha Brulee
Ini rasanya juga enak. Tekstur brulee nya lembut dan tingkat kemanisannya ga berlebihan menurutku.
Oh ya, di restoran ini juga ada beberapa menu yang berubah setiap hari nya, lho. Jadi kalian ga bakal bosen nemuin menu yang itu-itu aja di restoran ini.
Pelayan juga rata-rata cukup ramah. Recommended buat kalian yang pengen ngerasa makanan Jepang authentic di tempat yang bernuans Jepang tanpa harus jauh-jauh pergi ke Jepang.
Foto lainnya:
Harga per orang: > Rp. 200.000
Informasi
Reviewer: