Review Pelanggan untuk Pizza Maru

Restoran ini merupakan salah satu dari sekian banyak restoran yang ingin kucoba dan sempat populer di Instagram juga.

Restoran Pizza ini memiliki cabang langsung di Korea dan tidak hanya menjual pizza, namun juga ayam goreng, pasta dan bahkan nasi.

Lokasi nya aendiri terletak di East Mall dan sejujurnya agak terpencil menurutku. Lokasi nya berada di seberang Shihlin dan sejujurnya dari kejauhan hanya terlihat lambang 'PM' saja. Seandainya lokasi lebih strategis (di deretan Ojju misalnya) mungkin resto ini akan lebih ramai mengingat deretan Ojju dan sekitarnya adalah kawasan ramai dan biasanya dilewati orang.

Aku coba :

1. Real Chicago Pizza (IDR 200k)

Pizza ini terdiri dari 6 slice pizza dengan topping berupa tomat, beef pepperoni dan icing sugar di pinggiran nya.

Sesuai yang diiklankan, keju mozzarella nya benar-benar berlimpah dan bisa ditarik juga. Bahkan base pizza nya seluruhnya keju mozzarella sehingga terasa seolah makan keju mozzarella dengan roti pizza.

Rasanya bahkan keju lebih banyak ketimbang topping nya sehingga dengan harga 200k menurutku sangat worth it untuk dicoba.

Yang unik dari tempat ini, disediakan saus sambal dan selai strawberry. Awalnya kukira selai nya saus tomat homemade dan setelah kucoba ternyata bukan.

Aku mencoba selai dengan pizza bertopping daging dan sejujurnya rasanya agak aneh meskipun masih edible. Tetapi ketika dimakan dengan pinggiran roti yang bertopping icing sugar, diluar dugaan rasa cukup ok.

Meskipun pada deskripsi dijelaskan bahwa pizza ini memakai icing sugar, aku mengantisipasi pizza nya bakal manis dan untungnya icing sugar tidak terasa.

Roti pizza nya sendiri empuk namnun maaih tetap renyah. Teksturnya tidak alot dan aku suka banget.

Pizza juga sangat mengenyangkan. Aku bahkan makan 2 slice & tidak sanggup memakan lebih. Sangat recommended bagi kalian pecinta keju.

2. Kosaku Drip Coffee (IDR 35k)

Sejujurnya tertarik mencoba karena penyajian yang unik. Kosaku Blend sendiri merupakan arabian aceh gayo coffee.

Rasa kopi ini cenderung asam layaknya kopi arabica namun juga pahit. Aku sendiri tidak masalah dengan kopi hitam pahit, namun sayangnya kurang menyukai jenis kopo arabica meski sesungguhnya arabica merupakan salah satu jenis kopi terbaik sehingga mencampur 1 sachet equal dan 1 sachet brown sugar dan rasanya masih cukup pahit hingga aku memasukkan 1 sachet white sugar sehingga rasanya jadi manis.

Namun seandainya kalian suka kopi jenis arabica akan menyukai kopi disini.

Untuk pelayanan di resto ini juga cukup ramah dan pelayan pun responsif. Resto nya juga bersih dan cozy. Bahkan tersedia stop kontak juga.