Makan disini di hari kerja sekitar jam 4pm, tidak ada tamu lain yang hadir selain saya dan rekan-rekan saya. Dapat duduk dekat pintu masuk, staffnya selalu standby, jadi mudah di reach out. Pesan cukup banyak makanan, dan so far penyajiannya cukup cepat juga menginformasikan bagaimana menu yang kita pesan, just in case ternyata kita tidak cocok.
Aloe Vera Lemon Slush: segar, tidak terlalu manis.
Baked Rigatoni: honestly, ini biasa saja, bumbunya seperti pasta umumnya, dan pastanya masih ada bagian yang keras.
Mango Passion Brule: asam, segar, manis sedikit, live cooking langsung di meja, benar benar terasa mangganya.
Parpadelle short rib: enaaak banget, pastanya unik, besar besar, sedikit creamy, ada daging medium rare juga yang empuk.
Scallop on Shell: enaak meski 1 porsi isi 3 saja, masih ditaruh di cangkangnya, empuk, tidak amis, tidak berbumbu tapi enak.
Spiked Strawberry: kental seperti milkshake, sejujurnya tidak cocok minum ini dengan makanan steak.
Tiramisu: kurang terasa turamisunya, agak tebal juga adonannya, bukan yang lumer.
Corn Bone Marrow: live cooking juga, rasanya biasa saja, terlalu creamy jadi agak enek dan asam.
Shrimp Scampi: kembali live cooking, enaak banget, manis, gurih, segar, udangnya juga besar besar.
Coffee Rubbed Scoth: dagingnya juicy, empuk, kenyal, unik rasanya, dan kopinya tidak terlalu strong terasanya.
Garlic n Cajun Ptrhous: live cooking lagi, bisa dibuat setengah medium well dan setengah medium rare, masih ada tulangnya, tapi cukup banyak lemaknya, juicy, tidak terlalu kenyal seperti coffe rubbed.
Makan disini dapat welcoming snack yang tidak bisa refill. Toilet juga bersih, ambience hening. Lokasi juga mudah dijangkau dan ada vallet.