Review Pelanggan untuk St. Ali

Trauma makan di sini. Salah satu tempat hits untuk brunch di Jakarta tapi menurutku cita rasanya kurang enak dan servicenya jauh lebih bagus kalau dine in di Warung SS.
Well, one thing that I will notice from having lunch at St Ali with colleagues is they have the very bad service for a kind of premium coffee shops. To be noted, they charge the service tax for 7,5% exlcude the goverment tax. Seharusnya dengan adanya service charge ini, pelayanan yang diberikan sangat mengecewakan seperti salah seorang pelayan buang muka dan pura-pura tidak mendengar saya dan rekan meminta saus tomat dan menambah order. Untuk harga makanan yang cukup di atas harga rata-rata seharusnya cara melayani customer bisa jauh lebih baik daripada pedagang kaki lima yang dengan sabarnya melayani pembeli saat keadaan ramai, padahal harga makanan tak seberapa. Saya masih tidak habis pikir saja, kok ada ya premium coffee shop di Kuningan yang kayak begini. Sampai saat ini, saya masih amaze dengan service di Warung SS, sebuah restoran yang menjual berbagai macam sambal, harga murah dan tidak pernah sepi bahkan bisa waiting list panjang. They implement the service standarization in a very amazing way.
Kalau service kurang bagus tapi makanan enak, mungkin masih dapat ditolerir setidaknya ada penghiburan. Karena porsinya cukup besar, akhirnya saya decide untuk sharing dengan seorang teman. Karena we plan to buy some dessert too. Jadi saat itu kami pesan The Fat Boy. Rasa makanan kurang terasa, hanya seperti makan beberapa makanan yang dipanggang. Hanya mushroomnya cukup terasa bumbunya. Sementara toastnya sangat alot, sulit sekali digigit, bahkan sampai gigi ngilu. Selain itu, plating arrangement juga kurang cantik. Teman saya memesan The Daddy, karena burger ini mengandung pork jadi saya tidak mencicipi.
Untuk minuman, cold brew lattenya cukup enak. Creamy tapi rasa kopinya tetap strong. Sementara ice matcha latte lumayan enak, terasa banget essence matchanya. More or less buat minuman nggak mengecewakan.
Soal ambience, interior cukup nyaman namun sayang sekali di area indoor, sangat panas. Entah tidak ada AC atau bagaimana. Dan untuk harga dan rasa menurut saya agak kurang oke, cukup mahal tapi nggak enak. Apalagi kalau ditambah ada pelayan yang ogah-ogahan dalam melayani. Mungkin kalau nggak kepepet, saya nggak akan makan di sini.