Review Pelanggan untuk the SAFEHOUSE

Jika kalian tidak merasa aman, maka berdiamlah didalam rumah. Karena rumah sendiri adalah tempat yang paling aman. Selain aman, di dalam rumah bisa menikmati makanan atau membuat makanan seperti apa yang kita inginkan.

Hhmm.. filosofi gue diatas jadi pengen makan enak nih, makannya di Safehouse. Restoran yang hadir ditengah pusat ibu kota dan ditengah perkantoran ini, bisa dinikmati hidangannya kapan saja, selama restorannya buka.

Waktu itu gue mampir kesini ketika matahari sudah berganti bulan, dan restoran ini memang didesign dengan sedikit penerangan. Jadi buat photo-photo mesti bawa lampu tembak yang di GBK biar keliatan kerennya gue, dan makanan gue yang gue makan.

Lemongrass Salmon, menu yang jadi makan malam utama gue. Ikan salmon yang di-grill dan dengan pasta yang berwarna hitam dari tinta cumi dan disajikan dingin bikin makan gue jadi sangat nafsu. Daging salmon yang lembut ini, nikmatnya keren banget.

Botanical Bay adalah minuman dari bahan dasar jambu kelutuk, nanas, jeruk dan es teh manis. Dengan campuran dari 3 buah topis yang pastinya favorit gue, emang seger banget pas ditambah es dan diminum ketika lagi berdahaga ria.

Dessert time with Kaya Cotta, dessert yang berwarna hijau dan kalo dilihat dari kejauhan mungkin dikiranya ini pudding. Yaa karena emang teksturnya mirip seperti pudding. Tapi ini kaya cotta tekturnya kenyal seperti kue tradisional yang namanya kue lumpur. Tapi gue suka sih kalo dari segi rasa.

Ga cuma diatas aja, gue juga nyobain Mini Burgers. Burger yang ukurannya kecil dan disajikan ada 3 pcs burger. Tentunya dengan rasa yang beda-beda. Rigatoni Al Forno, menu ini adalah pasta rigatoni yang dipanggang dan disajikan dengan keju. Lalu ada Chicken Ballotaine, ayam yang dipotong-potong dan dibanjiri dengan saus yang dioleh sama jamur.

Gimana, menggoda ga ? kalo engga, mau digodain ga ? sama si Sukri.

©prido (@frido.zh on instagram)