Dalam edisi halal bihalal kali ini, saya & teman-teman kampus janjian ketemuan di daerah Ketintang. Awalnya sempat bingung mau ke mana, soalnya saya ga hafal seluk beluk Ketintang, tapi kemudian saya teringat ada sebuah kafe yang sebenarnya sudah sejak lama ingin saya kunjungi. Namanya 'Latar Ombo Cafe' sejenis tempat tongkrongan yang mengusung tema angkringan (levelnya setingkat di atas angkringan / angkringan modern), yang terletak di dekat sungai rolak di daerah Gunungsari.
Kalo dari arah Unesa Ketintang lurus aja mentok, sampai pertigaan terakhir, belok kiri. Lurus, pelan-pelan saja, kafenya ada di kanan jalan, jadi harus nyeberang dulu. Tempat parkirnya terbatas, apalagi kalo lagi rame, agak susah parkir (btw, Latar Ombo ini selalu rame guys). Begitu masuk ke dalam, suasananya khas angkringan anak muda. Rame, tapi ga kayak Rolag Cafe. Tempat duduknya banyak, ada yang di sofa, kursi-meja panjang, kursi-meja untuk 4 orang, lesehan, ada yang kayak di pendopo kayu di atas sungai gitu dengan meja super pendek, ada tempat duduk yang terapung di sungainya (yang ini hati-hati yaa, komposisi orangnya harus imbang soalnya takutnya malah jebur ke sungai 😂). Kalo mau adain acara yang melibatkan banyak orang, mending reservasi dulu 😊
Paling enak tuh ke sini pas menjelang sore hari gitu, duduk di pinggiran sungai sambil merenung. Momennya cocok banget buat menggalau ria 😂😅 View sungainya pas malem hari bagus, ga keliatan kotor, dari kejauhan terlihat kerlap kerlip lampu kota. Romantis banget dah apalagi di setiap meja terdapat satu buat lilin yang ditaruh di gelas kecil 😍
Menu makanan & minumannya banyak banget dengan harga yang sangat murah. Cocok untuk kelasnya anak sekolahan juga mahasiswa. Rata-rata menu makanan dan minuman yang dipesan enak-enak kok rasanya, ga kalah sama kafe berkelas lainnya.
-Chicken Cordon Bleu 🐥 25k
Ini enak buangeeeett. Isinya ada ayam ditepungi, kentang, sayur & cocolan saus tomat + mayo. Saya suka saus kental warna putih yang disiramin di atas ayamnya. Sumpah enak poll. Di dalamnya berasa ada keju yang lumer gitu. Lebih banyakan tepungnya daripada ayamnya, tapi not bad lah. Tepungnya ga hambar.
-Kulit Pedas 🌰 15k
Ini kulit ayam yang dibumbui merah cabe gitu. Baunya agak nyegrak khas sambel. Rasanya enak, pedesnya lumayan kerasa. Porsi personal tanpa nasi.
-Omelete 🍳 18k
Seperti omelete pada umumnya, telur goreng yang dibumbui sehingga rasanya gurih dan baunya sedap. Disajikan bersama 2 buah sosis, sayuran, kentang & cocolan saus.
-Tahu Pong 🍮 12k
Tahu yang diiris kotak-kotak, berisi 5-6 tahu yang disajikan bersama cabe rawit dan petis. Tahunya hambar, ga ada asin-asinnya sama sekali. Tapi enak. Bagian luarnya digoreng garing, tapi dalemnya moist banget. Teksturnya lembut. Petisnya enak.
-Kunyit Asam (dingin)🍹10k & Es Lidah Buaya 🍸 12k
Minuman ini ibaratnya penyejuk di Padang Sahara. Seger banget. Manisnya pas. Rasa kunyit asamnya manis-asem gimana gitu 😀
-Kopi Tubruk (arabica) ☕12k
-V60 (arabica) 🍵 14k
-Jeruk Nipis (hangat) 🍷10k
Overall, puas banget nongkrong di sini. Dari segi tempat & makanan-minumannya ga ngecewain. Harganya pun ramah di kantong 😉