Review Pelanggan untuk Hog Wild with Chef Bruno
kali kedua lebih enak
oleh Marisa @marisa_stephanie, 22 Januari 2018 (hampir 7 tahun yang lalu)
1 pembaca berterima kasih
ini adalah kali kedua saya berkunjung ke hog wild. kali pertama saya adalah satu hari setelah natal. kata orang pertama biasanya lebih meninggalkan kesan tapi nyatanya bisa jadi setelah yang pertama lebih baik
saya datang untuk menikmati santap malam bersama dengan teman-teman di hari senin, tampaknya tidak banyak pengunjung di saat itu. awalnya duduk di lantai bawah yang merupakan area terbuka tanpa AC sebenarnya cukup nyaman kalau tidak terganggu dengan kehadiran dari laron-laron di musim penghujan ini. akhirnya kami pun hijrah ke lantai atas di ruangan tertutup dengan penyejuk ruangan yang dapat difungsikan juga sebagai ruang VIP yang menampung sekitar 46 orang individu.
pada kesempatan kali ini dari keseluruhan sajian yang saya coba, yang paling meninggalkan kesan adalah wicked ribs, dare ribs, dan gelato mangganya.
pada kesempatan pertama memang ribsnya sangat tidak berkesan karena bumbunya tidak meresap dan dagingnya sendiri terlalu di dominasi oleh bau khas dari daging babi. Ternyata saat itu ada kendala dengan supplier jadi stok daging yang dikirim langsung dari bali terhambat sehingga menimbulkan perbedaan yang signifikan. Semua terbayarkan di kunjungan kemarin. Rasa ribs nya enak bumbunya meresap dalam setiap gigitan, bahkan menempel di jemari saya karena memutuskan untuk menikmatinya menggunakan tangan. Ladanya terasa, pedas manis, dan empuk. Saya walau bukan penyuka pedas ternyata lebih menjatuhkan pilihan pada dare ribs yang ada rasa pedasnya dibandingkan wicked ribsnya yang cenderung lebih manis. ribsnya masing-masing porsi dihargai 159 ribu rupiah. Oh ya disajikan juga dengan pilihan olahan kentang atau sweet potato. Semuanya housemade bahkan untuk sweet potatonya masih di potong secara manual.
menu lainnya yang saya cukup membuat lidah saya berdendang adalah Bang Bang Wings 47k. Bumbunya dibuat sendiri oleh tim hog wild dengan mengambil sedikit citarasa thailand yang asam manis. Saya suka sekali dengan saus cocolannya asam manisnya pas dan tidak pedas. di wingsnya sendiri bumbunya sangat meresap. ukurannya yang cenderung mungil-mungil cocok sebagai teman minum alkohol dikala ingin bercengkrama dengan teman-teman di malam hari.
Tak hanya menu bakar, disini juga tersaji menu kuah berupa Pork Ribs Soup 79k. penyajiannya cukup unik dimana diatas piring tak hanya ada nasi, crackers, sambal, tapi soup yang disajikan bersama panci. kuahnya kaya akan rasa. Gurih dari kaldu babi nya sangat kuat cocok segera dimakan selagi hangat dengan perasan jeruk nipis dan campuran sambalnya.
Bagi yang ingin menikmati daging lain di luar babi, disini juga ternyata ada daging bebek. Tapi saya tetap merekomendasikan untuk makan pork ribsnya sebagai menu utama mereka.
tak lengkap tanpa dessert, perut saya selalu menyediakan tempat untuknya. gelato mereka adalah pilihan dessert wajib yang harus dicoba. Rasa gelato yang tersedia seasonal karena menggunakan bahan-bahan asli. Kali ini keberuntungan saya untuk mencoba rasa mangga. Saya yakin mangga yang digunakan bukan harum manis layaknya gelato-gelato lain. Sepertinya menggunakan mangga gedong yang terasa lebih manis yang nikmat sekali dan dengan wanginya yang khas makin memanjakan indra-indra saya.
disini untuk yang suka martini bisa pesan martini lychee nya. apa lagi untuk kaum hawa cocok ada rasa manis-manisnya. nanti kalau pesan akan ada pramusaji yang bergoyang sambil shake-shake shaker yang menarik dan menghibur.
Foto lainnya:
Harga per orang: > Rp. 200.000
Informasi
(Barat)
Reviewer: