Lydia Fatmawati

Saya yang selalu memesan rosti di marche akhirnya penasaran juga bagaimana sih rasa hidangan lainnya disini. Akhirnya saya memesan menu yang berbeda dibanding biasanya. Kali ini saya memesan pizza dan pastanya. Pizzanya yang dipanggang di tuku tradisional ini bener bener crispy dan smoked salmonnya tidak amis. Sedangkan pastanya walaupun terlihat creamy tapi begitu di mulut, langsung terasa teksturnya. Saya juga memesan dessert chocolate mousse. Dessert yang disajikan di dalam gelas ini terdiri dari beberapa lapis yaitu brownies yang teksturnya padat, mousse coklat yang ringan dan ga bikin eneg, juga ada lagi saus coklat dan potongan coklat batangan.

Begitu tiba, saya langsung dibuat kagum dengan design interior nya yang terkesan homey, sehingga terasa sangat nyaman. Begitu tiba, pelayan Waha Kitchen membawakan appetizer yang berupa jamur enoki goreng yang ditemani dengan 2 jenis sambal dan acar. Menu yang disediakan kombinasi menu khas Indonesia dalam porsi makan keluarga, jadi disarankan makan dengan teman-teman berempat atau berenam. Favorit saya adalah Nyonya Fried Rice dan Nyonya Style Fried Fish. Nyonya Fried Rice disajikan dengan ayam goreng kremes dan sate ayam bumbu kari india, sedangkan untuk Nyonya Style Fried Fish adalah hidangan ikan yang sudah digoreng lalu diberi bumbu asam manis yang agak cair. Meskipun disiram dengan bumbunya, daging ikannya tetap terasa krispy. Harga disini memang agak mahal, tapi rasa dari menu yang dihidangkan worth the price. Satu hal yang disayangkan, lokasi parkir nya agak susah dan akan lebih mudah kalo bayar valet aja sebesar Rp. 20.000,-

Ketika sedang jalan jalan melihat ada jualan apa di food plaza PIK, saya rasanya ingin loncat kegirangan begitu melihat ada yang berjualan Choi Pan. Setelah sekian lama saya belom makan choi pan, saya akhirnya bisa menemukan ada yang berjualan ini di tempat. Harganya juga terjangkau, hanya Rp. 15.000,- untuk 1 porsi Choi Pan yang berisikan 5 pcs. Sayang saya lupa bertanya apakah rasanya boleh di campur atau tidak. Choi Pan yang saya pesan adalah Choi Pan bengkuang. Ukurannya standart, tidak terlalu kecil tapi juga tidak terlalu tebal. Kulit Choi Pannya sangat lembut dan isi bengkuang di dalamnya juga tidak terlalu keras dan tidak terlalu berminyak.

Yamagoya Ramen adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi bagi pecinta ramen. Secara pendapat pribadi, taste yang disajikan Yamagoya Ramen jauh lebih enak dibanding toko toko lain yang sudah lebih terkenal. Kuahnya sangat gurih, dan adonan mie yang lembut dan tipis bikin nagih untuk nambah lagi. Recommended itemnya, tambah extra Kakuni chasu nya, dijamin maknyus maksimal. Eh, ternyata ada cabangnya loh di Menara UOB. Harganya masih sebanding dengan rasa yang didapat, dan masih terjangkau untuk 1 porsi ramen pada umumnya. Yummy!