Tissa Kemala

As i walked to Kokas parking lot, i found this fruit beverages stall. And since, i decided to not have dinner, i feel like I have to grab smoothies to replace my dinner before going home.
This place basically offering many selection of fresh juices and smoothies for you daily fruitamins dose. They also have several selection from power smoothies (fruit and milk combination) skinny smoothies (which included yogurt combination) and other fresh juice and smoothies.
I decided to order their BOM smoothies which inside their power smoothies selections. My smoothies contains Banana, Orange, Mango and some milk. They also have 2 size to pick which is large and regular. The reg one which cost only 25k is already big enuff for me. I love frugo smoothies, it taste super fresh and good, and they made the smoothies based on your order, and they also didnt sell any cold pressed juice.
Fresh juice for the win.

Please do open other branches. I love your smoothies so much, and cant wait to try other menu

My favorite place at both kemang and mahakam. After found lots of KOI foodpics at my old phone I finally wrote a review. Yes yes, I try almost everything on their menu. From yummy appetizers, delightful main course and yes superb desserts. All were super yummy i could kraaayy.. for more.

My personal fave is the tenderloin steak and of course mille fiuelle and bika ambon brule. A must try.
Entah kenapa kalau di kemang suka banget makan main course, dan beberapa menu kemang beda loh sama mahakam, as far as i remembered. Kaya pasta yang keju nya kotak2 banyak itu salah satu yang ga ada di mahakam.

Beda sama koi kemang yang saya dan suami sering coba main course, nah kalau di koi mahakam ini lebih sering dessert, karena biasanya udah makan di daerah2 sekitar, dan gak bisa move on dari enaknya dessert di koi.
Favoritenya mille feuille, bika ambon brulle dan macem2 kayanya hampir semua dessert nya pernah di coba. Sementara makan main course pernah tapi sekali aja sama pas lagi sama temen2, saya of course tenderloin steak, hubby coba ikan apa gitu pake cheesy sauce dan my friend had butter rice, rasa sih tetep enak sama kaya koi mahakam, yang kurang disini, smoking areanya pengab banget, beda sama di kemang.

Sebenernya makan  disini karena gatau daerah pasar minggu. Terus, kesini karena jalanan macet terus laper akhirnya berenti di tempat se-ketemunya buat proper eat.
Mesen Rawon Dengkul yang ukuran besar (68k) buat sharing bertiga, pecel pincuk dan sate ayam, kita juga add extra telor asin buat nemenin makan rawon, dan ternyata porsi rawonnya emang beneran besar dan sesuai harganya, disajikan di tungku panas dan rasanya enak, bahkan satenya belum keluar kita udah kekenyangan, jadi satenya dibungkus, pas coba dirumah satenya juga enak. Jadi nggak nyesel berenti ngasal karena ternyata makanannya enak

As I am on diet, jadi kalau nemu yang macam begini yaa happy banget, tadi kebetulan abis makan di puri mall, lalu pas lagi jalan ke parkiran ngeliat healthy bar ini. Seneng bgt akhirnya deket rumah ada yg jual superfood gini.
Awalnya mau pesen smoothies, tapi ternyata belum available, jadilah beli cold press, cold press nya harganya 40k/botol. Dan lagi ada promo buy 3 get 1. Tapi berhubung saya baru nyoba, jd beli 1 aja, saya ngerasa kalau cold press artisan itu jago buatnya pasti gak bau kalau saya pilih beet. Seperti cold press health and co fave saya di ranch market.
Tapi ternyata pas diminum di mobil beet di sain, bau. Gak enak banget, gak bisa ketelen. Padahal bukan pure beet loh yg saya pilih, dan katanya ini best seller, yaa bisa jadi memang ga cocok saja di lidah, tapi saya sih masih tetep penasaran coba smoothiesnya dan akan compare sama rejuve pastinya soon.

Kesini atas undangan lunch dari boss pergikuliner (thank you :) ) bareng temen2 foodie, dan sayangnya ini adalah salah satu resto yang masuk dalam kategori. "dtraktir aja saya ngerasa rugi" karena harga nya yang cukup pricey tapi rasanya biasa aja, nggak ngerti juga apa lidah saya yang udah biasa makan resto jepang yang authentic, di tempat yang seperti little tokyo atau yang jauh semacam sushi masa, nama sushi, sumiya, akane dll. Akhirnya membuat saya merasa kalau nyobaiin akane ini ya pertama dan terakhir sih kayaknya.

Disini beberapa hari lalu pesan macam2 diantaranya:
-Cold Tofu - hmm hambar aja rasanya baik dengan atau tanpa sauce nya
-Salmon Aburi Don- ini juga rasa light roasted salmonnya tidak seindah yang dibayangkan plain dan rasa mayo saja, miso soupnya weird banget rasanya, chawan musinya lumayan, overall buat set seharga above 100k, saya sih mending ke Akane.
-Chicken salad- ayam nya lumayan tasty tapi ya nggak special2 banget
-Saba misoyaki - mungkin ini namanya, pokoknya ada 2 teman saya pesan set yang ada ikannya, yang pasti bukan ikan sanma, kayaknya sih saba, dan bumbunya bukan shioyaki tapi yang manis, gak cocok sih sama lidah saya, walaupun tekstur ikannya juicy banget.
-Nabeyaki - ini juga pesanan teman saya, kayaknya reviewnya ada sebelum review saya, kebetulan nggak coba tapi kata teman saya sih biasa aja.
- Rainbow sushi - kaya 3 kinds of salmon sushi gitu ada yang light roasted, raw ataupun with mayo. nasi sushinya ketebelan sampai harus di bagi 2 supaya pas rasanya, salmonnya juga nggak fresh2 banget. buat 6 pcs harga 97k, hmm not worth sama sekali.

Overall, disini nice sih ambiencenya, cuma makanannya itu biasa banget dan saya nggak yakin mau revisit sih.

Ini kedua kali nya saya ke gang nam, pertama kali kesini bareng keluarga besar in laws, dan ini yang kedua. menurut saya disini tuh memang Japchae jagoannya, diantara beberpa resto korea yang pernah saya coba disini japchaenya sih juara banget. Kalau daging rasanya mirip cung gi wa, jadi ya nggak tasty2 banget menurut saya. Yakinikuya tetap masih nomor 1. Untuk nama2 dagingnya kebetulan saya lupa karena bahasa korea, tapi saya kesini bareng temen2 foodie yang reviewnya ada sebelum saya untuk nama2 pastinya, tapi for sure kalau rasa daging, menurut saya belum ada yang ngalahin yakinikuya sampai saat ini.

Tapi japchae disini juara, enak banget, sundubu jigae nya juga enak, cuma yang di Gahyo lebih enak. Suasana disini kurang enak sih menurut saya, agak humid dan panas ya ac nya, jadi makan dengan grilling di meja dan AC panas agak kurang nyaman. Overall ini boleh kok dicoba kalau lagi di kemvil.

Agak kaget juga ada tempat dessert di dalem toko piring2, ternyata disini jual kopi dan beberapa dessert2 semacam bingsu2 korea gitu, kebetulan kesini bareng temen2 foodie jadi cuma order 2 snow ice nya dan 1 teman mencoba single espresso latte.

Untuk bingsu kita pesan yang normal snow milk dan yang green tea, 2'2 nya rasanya enak menurut saya, karena saya nggak terlalu suka kacang merah tapi kalau light dan enak saya suka, dan buat harga 42k menurut saya nggak terlalu mahal, karena bingsu di cafe bene lebih mahal dan rasanya mirip2.

Lattenya saya nggak coba, tapi mnurut teman2 sih rasanya light dan enak. overall boleh lah dicoba buat yang suka dessert.