Illya Adista

Di depan gerbang sekolah Al-Izhar ada tempat makan baru. Tempatnya agak nyempil dan mungkin mudah kelewatan. Menu andalan dari mereka ada rice box salted egg dan sambal geprek. Sangat sangat bikin kenyang. Dagingnya empuk gak overcooked. Ayamnya banyak apalagi ada telurnya. Untuk minumannya aku pesen brown sugar milk regal, cheese pop strawberry, dan brown aren latte. Diantara ketiganya aku paling suka cheese pop strawberry walaupun masih agak kurang berasa cheesenya. Untuk brown sugar milk regal, bobanya kurang chewy.

Tempatnya rumahan yang dijadiin resto, jadi sederhana aja. Tempat makannya hanya ada beberapa meja aja. Disini mereka punya alat sendiri untuk pengasapan. Aku pesan selowdon east with bbq sauce dan peri-peri sauce. Porsinya banyak banget, aku kenyang. Dagingnya banyak dan empuk. Sausnya melimpah.

Kalau yang east, pakai telur mata sapi dan nasi. Sedangkan yang west pakai telur mata sapi dan potato wedges. Aku lebih suka yang bbq sauce. Bumbunya kental. Kalau yang peri-peri ada rasa trufflenya, aku kurang suka. 

Tempat ini baru aja buka di bulan Desember lalu, masih banyak tempat yang under renovation juga. Kalo kesini harus reservasi dulu karena selalu penuh apalagi pas weekend. Suka dengan tempat ini karena feel Indonesia-nya berasa banget yang dikemas dengan modern. Servicenya bagus. Tempatnya bagus untuk foto ootd.

Udah pasti disini terkenal dengan indonesian foodnya. Kalau rasa gak perlu diraguin lagi, plattingnya pun cantik. Untuk appetizer aku pesan bola-bola senayan. Lebih ke otak-otak sih ini karena olahan seafood dan sayur. Ada juga ayam dharmawangsa. Rasanya segar karena ada irisan mangga. Bebek manggis curry. Tertulis seasonal dan beruntung bisa cobain. Bebeknya empuk. Ada juga nasi hijau. Rasanya kayak nasi uduk.

Untuk dessert yang super menggoda, ada crepe es teler dan panna cotta nongkojajar. I highly recommend you this for those who are sweet tooth. Crepenya wanginya udah es teler banget. Makan crepenya aja udah enak karena udah manis. Panna cottanya juga enak banget. 

Baru buka sebulan lalu di daerah Panglima Polim. Restoran nasi kapau dengan sentuhan modern tapi rasa tetap authentic. Suka sama ambiencenya, nyaman, diputerin lagu minang juga. Ukuran tempatnya gak terlalu luas, gak sempit juga karena disini banyak sekatnya. Ada smoking area yang ber-AC dan ada dua private room yang cocok untuk dijadiin tempat meeting atau arisan. 

Pilihan menunya banyak banget, bahkan kita bisa pilih mau nasi putih atau merah. Sistemnya kita pilih makanan sendiri nanti diambilin sama pegawainya. Menu recommended disini dendeng batokok dan gulai tambusu. Tambusunya gede banget bikin kenyang. Dapet rekomendasi juga dari temenku, tunjangnya juga enak tapi belum ku coba. 

Selain itu harus juga cobain talua barendo. Telur bebek dan telur ayam dicampur dijadiin telur dadar. Rasanya gurih dan pedas. Satu porsi bisa dua orang deh kayaknya. Trus aku coba minuman baru dari mereka, teh talua green tea. Enaaak. Rasa green teanya gak ngilangin rasa teh telurnya.