Sore ini saya gak sengaja kebagian jatah kue jajanan dari kantor. Kue-kue yang lagi rame banget di kalangan artis. Berhubung sudah sore, saya nyicip dikit lah. Gak banyak kok, sepotong-dua potong. Yang saya cicip versi coklatnya karena saya berasa m***s jadi maunya yang manis-manis. Dari bagian kue yang saya coba, menurut saya biasa aja. Coklatnya gk berasa. Terlihat ada lapisan coklat didalam cuma ya coklatnya biasa aja. Kalo saya bndingkan kue-kue jajanan puncak, mending kue-kue itu. Harganya juga mendingan kue-kue puncak. Bedanya paling 10-20rb gthu.
Sore ini saya datang ke restoran di daerah bogor. Di sana saya memesan nasi gila yang dilihat di menu sepertinya enak. Pas pesanan saya datang, memang terlihat enak. Nasinya dipisah dengan lauknya, lalu ada telur ceppok yang bisa direquest setengah matang. Pokoknya tampilannya menarik lah. Satu hal yang penting menurut saya itu, porsinya banyak. Kebiasaan saya, saya menghabiskan nasinya terlebih dahulu disisipi dengan lauk yang tersaji. Menurut saya si enak. Mungkin lebih enak lagi kalo pedas. Untuk restorannya si menurut saya ok. Kebetulan saya datangnya sore. Jadi gk terlalu panas. Untuk harga, gk mahal-mahal si, sesuai lah jika dibandingkan dengan rasanya.
Malam inj saya tidak bisa mendiskripsikan menu yang akan saya makan. Menu yang saya pesan hanya nasi goreng kambing. Menu yang saya oilih karena saya belum makan nasi seharian. Setelah berlama2 dipuncak dan dengan sisa2 uang yang ada, saya memesan menu ini. Setelah menunya datang, saya pun terkesan menyesal. Dengan harga yang terbilang wah pada kantong saya hari itu, menu saya biasa saja. Daging kambingnya hanya terasa satu kali gigitan, setelah itu menjadi nasi goreng pada umumnya. Satu hal yang mungkin sesuai dengan harganya adalah suasana yang ditawarkan. Suasananya benar2 cocok untuk menikmati puncak. Sayangnya, untuk hari ini yang ingin saya nikmati adalah menunya bukan suasananya
Ini pertama kali saya ke tempat ini. Tempatnya cukup unik karena tepat berada di sisi sungai "River Side". Selain itu, saya juga bisa beli oleh2 disini. Jadi gak bingung kalo mau beli oleh2. Di sini saya memesan gulai iga. Ketika pesanan saya datang, saya langsung mencoba kuahnya. Rasanya lumayan. Kemudian saya mulai mencoba dagingnya yang pas untuk dimakan "Empuk". Selanjutnya, masuk ke bagian utamanya yaitu 'nasi'. Filosofi saya, lauk itu cemilan, nasi itu kebutuhan. Jadi saya habiskan dulu nasinya menggunakan kuah gulai iga baru kemudian menikmati dagingnya.