Ayam Bakar Nusantara

Jika anda selama siang dan malam melewati Jl. Ganesha, anda akan merasa bahwa warung ini adalah satu - satunya warung yang tetap buka pada waktu siang dan pada waktu malam. Berbeda dengan tetangga - tetangganya yang biasanya punya waktu buka pesanan "hanya" sekitar 9 jam.
Ya, saya mengapresiasi upaya pemilik warung untuk mendapatkan uang. Dengan masakan yang tidak ada masalah. Harganya pas. Orang - orang yang datang ke situ biasanya hanya memikirkan perut kenyang, dan kalian memenuhi pikiran mereka. Well done!
Overall, rasanya, tanpa perlu direkomendasikan mahasiswa itb akan terus meramaikan tempat ini :)

Tenda ini merupakan salah satu tenda kaki lima yang cukup populer di Jalan Ganesha, harganya sangat murah, varian ayamnya cukup banyak, dan tempatnya cukup  luas. Tempat duduknya ada yang di dalam tenda dan ada juga yang di luar tenda (trotoar). Kali ini saya duduk di bagian luarnya sehingga beberapa kali ranting pohon dan daun jauh ke makanan saya. Oh ya, kalau makan di PKL Jalan Ganesha harus nyiapin receh sih karena pengamen disini cukup banyak.

- Ayam Bakar Gulai + Nasi Uduk (12K)
Yang maksud Ayam Bakar Gulai di sini adalah ayam gulai yang kemudian dibakar. Cita rasa ayam gulainya kurang terasa, bumbunya pun kurang meresap sehingga saya lebih suka menambahkan sambal di atasnya. Untungnya porsi ayamnya lumayan gede. Nasi Uduknya biasa aja sih. Yang saya suka sih Menu ini disajikan dengan kol goreng yang cukup banyak

- Ayam Bakar Rendang + Nasi Merah
Hampir sama sih dengan menu sebelumnya, embel- embel rendangnya agak gimik belaka. Rendangnya tidak terasa, sehingga lebih enak ditambahkan sambal. Tenang aja buat yang suka pedas, sambalnya cukup bersahabat kok dengan lidah. Nasi merah ya sih biasa