Waroenk TTM

Tempat makannya lumayan luas, model open space walau parkir terbatas. Itu pun di pinggir jalan. Sempat tanya ke Kang Parkir aman ngga parkir disini, dijawab aman. Oke lah!

Pilihan menunya bervariasi, mulai dari Nasi, Mie, Roti sampai Wedang Uwuh. Berhubung belum makan Nasi, akhirnya kami pilih makan berat disini.

Opik pilih Nasi Goreng Kebuli, dan saya pesan Mala Soup. Mala Soup datang di rantang ayam dengan mangkuk kecil. Buat penyuka rempah pasti akan suka, karena tajam sekali dan agak asin. Di kuahnya saya menemukan kapulaga, kembang lawang, dan rempah lain yang aromanya kuat (bahkan saya pilih yg Less Mala). Sebetulnya saya bukan penyuka rempah, tapi karena khasiatnya bikin sehat, tetap saya nikmati. Apalagi pilihan isi soupnya enak semua, kalau saja ada pilihan kuah kaldu pasti saya akan balik.

Nasi Goreng Kebulinya failed sih menurut kami. Nasinya setengah matang (agak keras), dan rempahnya pun cukup tajam.

Since gue baru pertama kali kesini, gue agak amazed dengan tempatnya yg rame banget 😂 padahal dari segi lokasi sih ga segampang darrah Balai Pustaka yg udah rame sama Upnormal tapi ternyata disini juga rame. Waktu itu gue pesen Bitter Ballen, Sandwich dan Shabu-shabu. To be honest gue pun lupa dengan nama menu dan harga dari masing2 makanan, tapi emang affordable banget kok. Untuk rasanya sih ya so-so aja menurut gue tapi untuk service nya ga mengecewakan.

Waroenk TTM ini tempatnya di halaman rumah, tidak ber ac tapi kalau malam2 tidak begitu panas karena ada kipas angin juga. Tempatnya cukup besar terlihat kekinian dan rapi. Menunya mirip2 dengan warung2 kekinian yang pasti ada menu Indomie, nasi goreng, roti bakar. Di sini ada beberapa tenant lain seperti Bakso, Siomay dan Sate Taichan.
Saya pesan :

*Indomie TTM (18k) - indomie rebus dengan kuah special TTM.Kuahnya pake susu, enak dan legit.
*Indomie Special goreng (23k) -indomie goreng yang dilengkapi dengan beef ham, telor ceplok dan kornet. Suka bingung kalo mau review Indomie soalnya yang jelas rasanya ya mirip2 aja gurih msg, kalau pelengkapnya seperti ini yang pasti jadi makin enak. Indomienya juga ada level.1 - 5.
Saya juga pesan rotinya. Menu rotinya cukup banyak ada yang Manis atau Asin. Bisa di panggang atau celup (seperti french toast).

Saya cobain :

*Roti Milon celup (17k) - rotinya sebelum panggang dicelup dulu dicampuran susu dan telur. Rotinya jadi lebih lembut, enak juga.
*Roti telur kornet panggang (21k) - telurnya didadar dengan kornet.Rotinya tidak terlalu tebal tapia rasanya ok juga. Mirip2lah dengan tempat lain.
*Hot chocolate (12k) - rasa coklatnya biasa banget, saya kurang suka.
Saya suka dengan tempatnya yang rapi dan makanannya juga ok.Pelayanannya juga baik. Recommended. Mulai tgl 1 April ini jam operasionalnya Hari Minggu - Kamis buka dari jam 11.00 - 22.00 kalau hari Jumat & Sabtu jam 16.00 - 00.00. Jadi hari biasa sudah bisa lunch di sini.