Chin Ma Ya Express

Aktivitas sehabis olahraga dengan seporsi ramen ayam serta gyoza di “chin ma ya”
.
Untuk outlet yang di CBD paramount ini no pork no lard jadi hanya mengandalkan kuah kaldu ayam sebagai based soupnya
.
Tempat : Chin ma ya
Menu
1. Paitan ramen (small)
2. Gyoza (small) (isi 3 PCS)
.
Untuk ukuran small nya ini udah termasuk banyak di porsi mienya dengan topping daging ayamnya juga tebel2
.
Untuk kaldunya perlu diracik lagi dengan sambal ataupun kecap asin di meja supaya lebih berasa
.
Untuk gyozanya kulitnya ga terlalu tebel dengan isian yang padat di dalamnya
.

•
•
•
🔌 #electronics #technology #toptags #tech #electronic #device #gadget #gadgets #instatech #instagood #geek #techie #nerd #techy #photooftheday #computers #laptops #hack #screen #fransi_96mie #fransi_96serpong

Selesai karaoke terus laper banget, antara mau cari makan di Jakarta atau Serpong, pas lewat ehh ada ramen yang masih buka sampe jam 12, akhirnya aku sama temen2 mutusin buat singgah.


Kita pesen 2 jenis ramen dan 1 nasi curry.

Tan Tan Men (IDR 62,000)
Kuah ramen satu ini kayak ada kacang gitu, teksturnya juga kental. Untuk mienya sendiri lembut dan gak bikin enek. 1 porsi ramen ini isiannya ada sayur, daging ayam dan mienya. Rasanya sendiri lebih mengarah creamy karna rasa kacangnya, makin mantap kalo ditambahin bubuk cabe biar pedes nih. Karena meskipun kuahnya merah, rasanya masih kurang pedes kalo menurutku.

Paitan Ramen (IDR 65,000)
Nah, kalo yang ini cocok banget dilidah aku, kuahnya gurih dan kaldunya berasa banget, tekstur kaldunya sendiri light. Untuk mienya juga lembut, paduan yang pas. 1 porsi ramen ini isiannya ada sayur, chicken slice dan telur. Ini enak banget sih, gak pedes aja uda mantap.

Chicken Katsu Curry Rice (IDR 39,000)
Gak lupa cobain menu nasinya dong, aku pesen yang porsi small, rasa currynya cukup enak ya kalo menurutku, meskipun gak serich dengan tetangga yang lain, tapi dengan harga yang bersahabat, curry di sini cukup enak dengan potongan wortel dan kentang. Chicken katsunya juga crunchy, slice ayamnya lembutnya dan tepungnya gak ketebalan.

Overall, untuk tempatnya juga oke banget loh, nyaman banget kalo menurut aku. Bikin betah berlama2, mereka juga ada lantai duanya buat kalian yang mau book room misalnya. Dekorasi lt 2 nya bikin betah. Pelayanan juga oke banget, waiters nya humble dan cekatan.


IG : thehandsofcuisine

Ini adalah lokasi lama Chin Ma Ya sebelum pindah. Belum tau apa bedanya, liat menunya jg ga notice, krn mostly hampir sama dg yg sebelumnya dan setelah liat IGnya baru tau kalo ini versi halalnya, no pork dan no lard.

Lighting tempatnya lebih terang, jd lebih enak buat kongkow2.

Kita order Ramen with roasted chicken versi small. Harganya 46 ribu.
Penyajian agak lama, krn kebetulan banyak orang.
Ukuran small, porsinya cukup untuk light meal, isianya 1 potong ayam, sayur, 1/2 telur rebus, jamur enoki dan semacam bacon kering. Trus dikasih butter, mungkin sebagai tambahan untuk rasa gurih kuahnya.

So far sih rasa kaldu kuahnya ok, cukup kental dan tasty, daging ayamnya juga empuk, pas tingkat kematengannya.

Tapi sekarang bawang putih gorengnya harus minta, ga tersedia di masing2 meja.

Boleh juga kalo mo cobain ramen versi halal, ada beberapa makanan lain yg bisa dicoba.