Review Pelanggan untuk Bakmi Orpa

Saya beberapa kali sarapan di Bakmie Orpa kalau sedang ke daerah kota. Sering juga dibungkusin, tapi paling enak memang makan di tempat, kalau sudah dibungkus jadi lebih seret. Menu andalannya itu Bakmi Ayam dan Bakmie Babi Cincang. Daging Ayamnya biasa disebut pak cham ke, atau ayam rebus. Saya sih biasa makan Bakmi Ayamnya, bakminya tebal, bukan bakmie yang pipih dan kenyalnya pas. Bakmienya mengkilap, licin saat masuk mulut, licin minyak B2

Uniknya adalah, Bakmie Orpa walaupun udah ruame dan laku banget, tapi mereka ga pernah pindah tempat yang lebih besar atau buka cabang. Tempatnya hanya pernah renovasi, jadi sekarang rukonya udah lebih nyaman dan berAC.

Untuk side dish bisa pesan bakso goreng atau siomay. Siomaynya enaaaak, teksturnya kenyal sagu, ukurannya juga besar. Cuma harganya mahal, terakhir kesana satunya 5k. Setelah selesai makan, waktu bayar bisa iseng - iseng coba Bola Ubinya, wah.. bolubinya enakkk, kenyal isinya walau dalamnya agak kopong dan luarnya garing. Manisnya pas dan ubinya terasa.

Sedihnya, Bakmie Orpa harganya terlalu mahal  Saya kesana berdua bisa habis 200k (2 bakmie ayam, 1 bakso goreng, 2-4 siomay, bola ubi isi 10 dan 2 teh hangat). Terakhir kesana sepertinya 1 porsi bakmi sekitar 40k, harusnya sekarang sudah lebih mahal.