Review Pelanggan untuk Paris Baguette
Finally Arrived in Jakarta
oleh Stallone Tjia (Instagram: @Stallonation), 14 November 2021 (hampir 3 tahun yang lalu)
4 pembaca berterima kasih
Paris Baguette akhirnya buka di Jakarta tepatnya di ASHTA District 8 pas sebelahan dengan Bakerman. Tempatnya sendiri terbilang luas yang didesain cukup convenient antara kitchen, display dan dining area. Karena baru buka jadi tentu saja sudah pasti antri panjang dan memang benar adanya. Tapi kalau dilihat lagi rupanya antrian di outletnya itu ada 2 bagian. Bagian kanan antrian panjang buat lebih ke takeaway, dan antrian di bagian sisi kanan untuk yang dining in.
Kebetulan antrian yang untuk dining in lagi sepi dan pas nanya cuma tinggal nunggu waiting list 2 nomor aja, jadi yah langsung berpikiran booking nomor. Sambil nunggu sambil lihat suasana dining roomnya yang ramai dengan tamu dengan desain modern minimalis yang clean dengan aksen tanaman hijau rambat di berbagai sisi sekat dan dinding untuk bikin suasana makin nyaman dan sedikit segar di mata.
Datang sudah sore sekitar jam 5an, dan sudah banyak menu terutama menu deli yang sudah habis semua, staff pelayannya sih ramah dan sabar jelasin menu-menu apa aja yang masih available alhasil akhirnya untuk deli pesan yang Pastrami Baguette Sandwich aja, lalu Bolognese Nachos dan Green Tea Latte untuk minumnya.
Sambil menunggu sambil minta password wifi yang terbilang cepat dan koneksinya dan melihat antrian untuk bagian takeaway di dekat display makin lama masih ramai juga.
Tak lama pesanan satu per satu datang. Pastrami Baguette Sandwich IDR 85,000++ pertama datang. Aromanya sih sudah wangi tercium banget, sedap menggugah selera. Baguettenya keras tapi crusty renyah dan pas digigit juga masih lembut. Isian berupa pastrami, arugula, onion, dan lelehan kejunya meski tidak generous tapi pas aja di mulut. Ketebalan isinya tak terlalu tebal tapi oke banget untuk mengisi perut.
Lalu menu berikutnya yang dicoba adalah Bolognese Nachos IDR 60,000++, nachos renyah dengan beef bolognese yang bikin nagih banget. Lalu ada dipping sauce berupa Deep Cheese dan Salsa Sauce. Deep Cheese enak soalnya ada sensasi pedas karena ada sedikit irisan jalapenonya, kalau Salsa Sauce sih biasa aja soalnya seperti kayak saos sambal tomat biasa.
Untuk minuman pesan Green Tea Latte idr 50,000++. Disajikan di gelas lumayan tinggi bukan tipe cangkir pendek biasa jadi puas sih minumnya. Latte artnya sih berantakan yah apa memang normal ga sempet bikin late art yang bagus karena lagi super ramai. Rasa matchanya berasa banget di mulut dan ada satu yang kurang suka yaitu terlalu terasa milky banget di mulut. Yah overall oke lahh biasa aja untuk Green Tea Lattenya.
Foto lainnya:
Menu yang dipesan: Pastrami Baguette Sandwich, Bolognese Nachos, Green tea latte
Harga per orang: < Rp. 50.000
Informasi
(Kafe)
Reviewer: