Review Pelanggan untuk 91st Street

Ini kali keduanya aku ngunjungin 91st Street yang berlokasi di Akmani Hotel, jujur aja dikunjungan pertama aku cukup terkesan dengan pelayanan dan rasa makanan mereka. Tapi, kunjungan keduanya gak banget, aslik, servicenya lama banget bukan mainn!! Di kunjungan kedua ini, kami datang bt ngehadirin acara gathering. Aku pribadi uda happy banget pas denger menunya itu made by order dan all u can eat. Begitu sampai, liat pilihan menunya juga beragam banget, mulai dari salad, soup, maincourse, pasta, pizza, dessert, light bites, semuanya ada deh. Kayaknya ada lebih dari 20menu tercantum di kertas menunya.

Begitu sampai sekitar jam 12, aku langsung pesen dong, tapi makanannya itu datangnya sekitar jam 14.30 - 15.00, which is hampir 3 jam nungguin makananku datang, itu pun belum lengkap semua yang disajikan. Untungnya ada temen2 lain yang datangnya lebih awalan dan uda pesen makanan duluan, jdnya aku bisa icip2 buat ngeganjel perut. Dan, aslinya makanan mereka juga takes time banget, hampir 1,5jam - 2jam gitu. Makanannya datangnya satu2 lagi, aduhaii gak tau harus ngomong apa lagi.

Kalo emang resto gak siap, staff gak cukup, jangan disanggupin deh menu sebanyak itu, kan bikin orang bete abis nunggu makanan sampai selama itu. Uda keburu kenyang minum kali!

Nah, makanan yang gw sempat icip ada di bawah ya :

Steak and Pasta
Parpadelle aglio olio yang disajikan dengan australian sirloin 100gram, cream spinach dan au jus sauce. Sebenernya untuk rasa pastanya cukup oke, tekstur kematangannya pas buat aku. Dagingnya terlalu alot, kayaknya harus request medium rare biar masih juicy2, medium wellnya alot soalnya. Cream spinach nya cuma secuil, sausnya sih gurih, asin2 gitu.

Prawn Bisque Soup
Gak sesuai ekspektasi sama sekali, soup nya asin banget, teksturnya juga bukan yang kental creamy gitu. Di dalam soupnya ada 2 udang gitu, rasanya ya rasa udang, gak terlalu manis dagingnya, mungkin karna uda kecampur soupnya. Selain itu juga disajikan sama puff pastry yang biasa aja.

Scallop Bacon Salad
Not my kind of salad, jadi scallopnya ini dibungkus sama bacon, dilingker gitu. Perpaduan rasanya kurang cocok sama selera aku. Saladnya ini disajikan dengan bell pepper puree and beans, jadi warnanya ijo2 gitu. Plattingnya sih cukup bagus menurutku.

Vongole Parpadelle
Disajikan dengan asparagus, kerang dan cream cheese. Tekstur pasta satu ini creamy2 gitu, cream cheesenya berasa, pastanya juga well cooked. Kerangnya gak amis dan enak.

Rosemary Chicken
Roasted herb rosemary chicken yang disajikan dengan baby potato garlic, toasted mixed green salad dan mushroom gravy. Tekstur ayamnya sih lembut, gurih dari mushroom gravy nya juga dapat banget. Untuk baby potato garlicnya well cooked

Seared Gindara
Fried gindara yang disajikan dengan mashed potato, grilled enoki dan lemon butter sauces. Aku suka sama tekstur dan rasa dari mashed potatonya, tesktur lembutnya dapat. Lemon butter saucesnya juga seger, gindaranya oke well cooked. Tapi, pas orderan kedua, mengecewakan banget. Ikan gindara yang harusnya 200gram, keliatan kayak dibagi dua porsi gtu, ukurannya beda banget sama orderan pertama kami. Uda itu tekstur gindaranya jd overcooked, kering banget dagingnya. Seharusnya mereka bisa jaga konsistensi makanannya, ini ngecewain abis pas liat orderan kedua.

Pizza Seafood
Pizza mereka rata2 base nya tomato sauce gitu. Rasanya uda kebayang kan kayak gimana ? Isinya ada potongan cumi, udang, green muscle dan mozzarella cheese. Pizzanya agak sedikit amis, kayaknya dari cuminya sih. Tekstur dough pizzanya sih pas, gak terlalu tebel dan gak terlalu tipis.

Secara keseluruhan, rasa makanannya sebenernya cukup oke. Tapi kalau penyajian makanannya sampai selama itu, bener2 gak worth dengan rasanya. Mengecewakan.