Review Pelanggan untuk The Neighbourhood
Christmas Menu
oleh Fannie Huang||IG:@fiehuang, 13 Desember 2022 (hampir 2 tahun yang lalu)
2 pembaca berterima kasih
The Neighbourhood merupakan salah sau restoran dari Tan Group yang menenpati bangunan ex. Eastern Opulence.
Fasadnya terlihat eye catching dengan interior yang didominasi warna coklat dan terlihat elegan. Tangga ikonik yang dulu ada di Eastern Opulence masih dipertahankan di The Neighbourhood. Ambience christmasnya cocok sama interior tempatnya & lampunya yang temaram bikin suasana makin cozy.
Buat menu christmasnya ada main course yang pakai alkohol maupun non alkohol.
Aku mencoba :
×. Main Course :
1. Creamy Balsamic Papardelle (IDR 185k)
Pastanya home made & kematangannya al dente. Pastanya beneran creamy sesuai namanya.
Entah kenapa, saus balsamicnya terasa agak manis (?). Namun aku suka banget sama dagingnya. Daging striploinnya empuk, juicy & gurih. Tingkat kematangannya pas buatku.
2. Oxtail Fried Rice (IDR 185k)
Sesuai deskripsinya, nasi gorengnya beneran savoury. Aku suka tekstur nasinya yang nggak terlalu kering, namun juga nggak greasy.
Telurnya lembut, egg yolknya melted namun nggak berbau amis.
Seasoning oxtailnya manis gurih & rasa supnya lumayan enak. Namun seandainya sedikit lebih gurih & terasa kaldunya bakal lebih enak.
3. Southern Fried Chicken Steak with Gravy (IDR 155k)
Potato wedgesnya empuk dan seasoningnya cukup twrasa. Cauliflowernya pun renyah, namun bagian bunganya empuk.
Saus gravynya pas teksturnya, nggak terlalu kental maupun terlalu cair. Rasanya gurih.
Aku suka banget sama ayamnya. Ayamnya nggak watery, namun tetap empuk dan nggak kering. Tepungnya renyah & matang sempurna, bagian dalamnya nggak kerasa adonan tepung.
4. Cajun Blackened Snapper with Vodka Lemon Garlic Butter (IDR 200k)
Ini menu terfavoritku dari semua yang kucoba. Aku suka tekstur kulit ikannya yang renyah & gurih. Daging ikannya pun cukup segar, teksturnya agak padat dan nggak berbau amis.
Selain itu ada fried potato skin yang menurutku cocok dinakan bareng ikannya. Potato skinnya renyah & teksturnya tipis, jadi ketika dimakan bareng sausnya bakal tetap kerasa tekstur kentang sekaligus rasa sausnya.
Aku suka banget sama rasa sausnya & menurutku ini worth the price. Butternya sangat kerasa, apalagi kalau dimakan begitu aja. Selain itu ada rasa lemon segar yang menetralisir after taste dari butternya.
Rasanya segar, sedikit asam sekaligus gurih. Tekstur sausnya yang ga terlalu thick klop buat ikan & potato skinnya.
5. Spinach Mushroom Raviolli (IDR 180k)
Ini juga salah satu menu favoritku. Raviollinya berisi adonan spinach & cheese. Saus herbnya creamy & ada aroma truffle yang wangi banget.
Aku suka isian sipinachnya karena menetralisir after tastenya biar nggak over creamy.
Toppingnya daging striploin yang sama kayak pasta papardelle
×. Dessert :
1. Tiramisu (IDR 75k)
Tekstur bolunya moist dengan krim di atasnya. Rasa kopinya cukup terasa dan ada sedikit rasa manis dari krimnya.
2. Mango Raspberry Pannacotta (IDR 70k)
Tekstur pannacottanya nggak kemanisan & rasanya cukup segar. Saus raspberrynya asam dan ada biji berrynya. Menurutku rasa asamnya pas.
Namun menurutku rasa mangonya kurang terasa. Somehow malah mirip caramel. Seandainya sedikit lebih strong mungkin bakal lebih enak.
3. Lotus Biscoff Cheesecake (IDR 75k)
Sejak gigitan pertama, rasanya beneran mengingatkanku sama kue home made. Biscoffnya dibuat jadi adonan pie dan rempahnya kerasa banget.
Cheese cakenya nggak meninggalkab after taste yabg terlalu creamy ketika dimakan bareng es krim. Aku suka banget sama cheesecakenya.
Namun es krimnya malah oversweet buatku.
×. Mocktail :
1. Easy Peachy (IDR 60k)
Minuman yang satu ini merupakan perpaduan sirup peach, lemon juice & lemonade. Di bawahnya ada buah peach asli.
Perpaduan rasa manis & asamnya masih pas buatku. Rasanya cenderung segar.
Foto lainnya:
Harga per orang: > Rp. 200.000
Informasi
Reviewer: