Review Pelanggan untuk Dapur Solo
Solo taste...
oleh yudistira ishak abrar, 29 Desember 2017 (hampir 7 tahun yang lalu)
Solo. Sebuah kota di daerah Jawa Tengah yang juga dikenal dengan nama Surakarta. Nama Solo sendiri berasal dari kata sala, yaitu nama pohon sejenis pinus yang dahulu sering dijumpai di daerah ini. Sala berasal dari bahasa Jawa asli yang dilafalkan dengan solo. Pada akhirnya orang-orang mengenalnya dengan nama kota Solo.
Selain terkenal dengan keratonnya, kota Solo juga terkenal akan wisata kulinernya yang murah dan enak. Nah, kalo kamu belom sempet buat nyobain kuliner khas Solo, coba aja mampir ke Dapur Solo. Salah satu outletnya berada di bilangan Matraman, Jakarta Pusat.
Konsep tempat bergaya restoran keluarga yang rapi dan modern. Nuansa tradisional disampaikan melalui beberapa ornamen kain batik dan motif khas Jawa. Areanya cukup luas dengan penataan yang cenderung ga ribet.
Asem-Asem Iga (Rp.50.000,-) menu berbahan dasar iga dengan kuah pekat bercita rasa asam gurih. Uniknya, selain asem gurih, Asem-Asem Iga disini pun ada sedikit rasa pedes gitu. Tekstur iga cukup empuk, dan disajikan bersama potongan buncis, tomat, cabe dan belimbing sayur. Hmmmm segerrrrrrr.
Selat Solo (Rp.36.000,-) merupakan menu khas Solo yang wajib dicoba. Terdiri dari daging steak ala Jawa, acar, salad, potongan kentang, keripik kentang dan telur pindang. Rasanya? Hmmmmm otentik banget, ada manis dan gurih. Yummy.
Serabi Solo (Rp.18.000,-) merupakan hidangan pencuci mulut yang cukup terkenal di Solo. Biasanya serabi Solo digulung, tapi disini serabi disajikan dengan dibiarkan dalam keadaan terbuka seperti bentuk loyangnya. Terdiri dari 3 rasa, yaitu original, cokelat dan keju. Teksturnya lembut dan ada renyahnya. Rasanya gurih dan manis. Must try...
Foto lainnya:
Menu yang dipesan: Asem Asem Iga, selat solo, Serabi Solo
Harga per orang: < Rp. 50.000
Informasi
Reviewer: