Review Pelanggan untuk Eight Treasures

Resto shabu-shabu high end yang sempet ngehits karena penyajian beefnya yang digantung seperti jemuran. Lokasinya di plaza indonesia di lantai atas, sebelah taste paradise. Interiornya cukup mewah dengan nuansa chinese yang modern. 

Shabu2 disini semuanya ala carte, dengan pilihan kuah yang tidak begitu banyak dan hampir semuanya mengandung pork, cuma ada 1 kuah yang halal yaitu chicken african coconut. Karena teman2 gw tidak makan pork jadi mereka semua kuahnya yang ini, sedangkan gw pilih kuah signature mereka yaitu Nourishing Cartlage soup, soup ini terbuat dari tulang rawan ikan hiu yang dimasak selama 12 jam dan disajikan dengan serpihan emas. Penampakan soupnya putih seperti susu, tinggi dengan kandungan colagen sehingga sangat baik untuk kesehatan. Semua kuah tersebut disajikan di pot silver, dengan api (bukan kompor ya) yang terlihat cukup mewah sesuai dengan interiornya yang mewah juga. 

Untuk pilihan isi shabu2nya cukup banyak pilihannya, kita bisa lihat di menu dengan gambar yang menarik. Pilihan yang tidak boleh dilewatkan yaitu hanging shabu2 beef nya (US Angus Prime Short Ribs), karena penyajiannya yang unik digantung seperti jemuran, lalu ada smokey effect dari dry ice, cantik banget, sangat keren untuk difoto, kita pesen 3 porsi, dagingnya tipis dan empuk, sangat cocok untuk shabu2. 

Pilihan isian shabu lainnya ada wagyu ribeye, Iberico Pork, lamb, chicken, black chicken dan premium luncheon meat (maling), canada fresh scalop, prawn ball, fish ball, prawn wonton, enoki mushroom, black fungus, vegetable combination. Semuanya disajikan rapih dan cantik, tidak seperti shabu2 resto pada umumnya. Rasa isiannya enak dan semuanya fresh, sepertinya bakso dan wonton mereka juga homemade. 

Untuk pilihan carbonya ada nasi, lamian, udon, vermicelli, instant noodle atau korean rice cake.

Setelah smua isian shabu gw masukin ke dalam kuahnya, rasa soup yang Nourishing Cartlage soup enak juga walaupun kurang tasty tapi justru kuah seperti ini yang sehat. Kaldunya sangat terasa apalagi setelah bercampur dengan kaldu2 dari daging, semakin lama dimasak jadi semakin legit. 

Gw icip punya temen gw juga yang soup basenya Chicken African Coconut Soup, jujur sih rasanya hambar, tapi semakin lama dimasak dan kaldu dari dagingnya kluar, rasanya jadi better, agak lebih tasty.

Temen2 gw ada yang nambahin garem biar agak lebih gurih. 

Oya untuk appetizer kita coba crispy cuttlefish tofu enak juga cukup gurih dan legit. 

Overall bagi yang suka makanan sehat, pasti suka disini, karena kuahnya bener2 dari kaldu asli yang menyehatkan. Untuk harga memang disini tergolong agak mahal, tapi sesuai lah dengan kualitas dan sehat yang kita dapet.