Foto Profil Rinni Kania

Rinni Kania

38 Review | 35 Makasih
Level 7
Filter Catatan
Urutkan berdasarkan: Tanggal
  • 3.8  
    RM Bumi Nini [ Puncak, Indonesia ]

    One of the Best Sundanese Restaurant in Puncak

    Dengan semakin berkembangnya kawasan wisata Puncak, maka semakin banyak pula restoran atau rumah makan yang bermunculan disini. Salah satunya adalah rumah makan sunda. Dari begitu banyaknya rumah makan sunda yang bermunculan tersebut, favorit saya adalah Rumah Makan Bumi Nini ini. Kalau kalian pernah mendengar Rumah Makan Bumi Aki, nah Rumah Makan Bumi Nini ini memang masih dalam satu manajemen. Lokasinya dekat sekali dengan Taman Safari. Jadi kalau kalian jalan dari Jakarta / Bogor, maka posisinya ada di sebelah kiri jalan, tidak jauh dari belokan ke kanan menuju Taman Safari.
    Bumi Nini dalam bahasa sunda berarti Rumah Nenek. Selayaknya makan di rumah nenek, makan disini rasanya nikmat dan menyenangkan. Design interiornya didominasi oleh kayu dan terasa hangat. Ada dua area tempat makan disini, yaitu tempat makan di dalam rumah dan saung-saung yang berada di bagian belakang, khusus untuk kalian yang ingin makan sambil lesehan.
    Untuk rasa makanan, tidak perlu ditanya, semua makanan disini enak sekali. Kesempatan kali ini saya memesan beberapa menu. Yang pertama adalah Gurame Goreng, ikan nya crispy diluar, tapi empuk di dalam. Kemudian saya juga memesan menu favorit Tumis Genjer yang dimasak dengan pas, genjernya tidak terlalu layu dan tetap segar. Sate Ayam yang kami pesan juga memiliki sambal kacang yang lezat sekali. Tempe Mendoan dan Sambal Cobek khas sunda nya membuat makan terasa semakin nikmat, sayang porsi sambalnya sangat kecil.
    Terkait minuman, ada yang unik dengan teh tawar yang disajikan. Jadi gelas-gelas berisi teh hangat tersebut dimasukan ke dalam keranjang-keranjang berbentuk gelas (please check the picture). Awalnya saya kira ini hanya pajangan agar terlihat unik, tapi ternyata kerangang-keranjang ini memiliki fungsi menjaga kehangatan teh tersebut. Tahu sendiri kan kalau Puncak itu udaranya dingin sehingga minuman hangat bisa dengan cepat berubah menjadi dingin. Nah, dengan adanya keranjang ini, minuman bisa bertahan hangat lebih lama. Teknologi sederhana zaman dulu ternyata oke juga yaa..
    Jadi tunggu apa lagi? Kalau kalian main ke Puncak, jangan lupa untuk mampir makan siang atau makan malam di Rumah Makan Bumi Nini yaaa
    IG Reviewer: rinnikania

    Menu yang dipesan: Gurame Goreng, tumis genjer, tempe mendoan, Sate Ayam, Ati Ampela, sambal cobek

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 3.0  
    Restoran Rindu Alam [ Puncak, Indonesia ]

    Melepaskan Rindu di Rindu Alam

    Kalau menyebut kawasan Puncak di Bogor, pasti salah satu hal yang langsung teringat adalah Restoran Rindu Alam yang legendaris itu. Restoran ini sudah berdiri sejak tahun 1980-an. Sebelum adanya tol Cipularang di awal tahun 2000-an dan pilihan jalur Bandung - Jakarta hanya bisa lewat Puncak, Restoran ini tak pernah sepi pengunjung. Selain karena makanannya yang enak, view pemandangan alam yang indah menjadi nilai jual utama dari restoran ini. Namun pada pertengahan tahun 2016, muncul berita bahwa Restoran Rindu Alam ini akan segera ditutup di tahun 2017 karena tanah tempat berdirinya restoran tersebut akan diambil kembali oleh Pemda Jawa Barat. Mendengar berita ini, saya dan kedua orangtua saya segera merencanakan trip untuk mengunjungi sekaligus melepaskan rindu dengan restoran yang banyak menyimpan kenangan ini.
    Pada kunjungan kali ini, kebetulan hujan sedang agak deras turun di kawasan Puncak sehingga sangat berkabut. Sedih sekali tidak dapat menikmati pemandangan indah dari restoran ini. Namun setidaknya dapat mengobati kerinduan akan sejuknya kawasan Puncak. Tidak banyak yang berubah dari Restoran ini. Plang nama restoran masih berwarna hijau tosca, begitu pula dengan design interior. Namun karena saat itu sedang hujan, kondisinya terasa sangat lembab ditambah ada beberapa tempat yang bocor sehingga lantai harus dipel.
    Beralih ke makanan, saya segera memesan menu favorit sejak kecil, yaitu nasi goreng dadar gulung. Namun sayang sekali, saya merasa banyak terjadi perubahan rasa. Rasa nasi goreng nya agak hambar. Begitu pula dengan sop buntut yang dipesan ibu saya, selain kuahnya agak hambar, beberapa dagingnya agak alot. Kami juga memesan nasi timbel komplit dan sate ayam. Untuk kedua menu ini, rasanya masih ok.
    Sebenarnya agak kecewa dengan penurunan beberapa kualitas di Restoran ini karena saya memiliki kenangan masa kecil yang sangat indah dengan tempat ini. Namun hal ini masih dapat dimengerti mengingat statusnya yang akan segera ditutup. Mungkin para pekerja dan chef nya pun sudah demotivasi.
    Hingga saat ini, saya pun tidak tahu keputusan akhirnya apakah memang akan tetap ditutup di tahun 2017 ini atau tidak. Namun jika pemilik restoran dan Pemda Jawa Barat menemui titik tengah dan memutuskan agar restoran ini tetap dibuka, harapan saya semoga kualitas dan rasa makanan dapat segera diperbaiki, at least sama dengan jaman dahulu. Namun jika tetap akan ditutup tahun ini, setidaknya ada kenangan manis bahwa once upon a time, there was a nice and legendary restaurant in Puncak that full with beautiful memories.
    IG Reviewer: rinnikania

    Menu yang dipesan: Nasi Goreng Dadar Gulung, Nasi Timbel Komplit, Sate Ayam, Sop Buntut

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.4  
    Kedai Kita [ Bogor Timur, Italia ]

    First Thing to Do when Visit Bogor

    Bogor to the rescue at weekend 😄😄 Kalau sudah sangat penat dengan kota Jakarta, kota terdekat untuk refreshing tentunya adalah kota Bogor. Dan setiap mampir ke kota ini, saya pasti tidak pernah absen untuk mampir di Kedai Kita. Kedai Kita merupakan salah satu restoran terkenal di kota Bogor menyediakan berbagai jenis makanan, mulai dari mie hingga Pizza, yang semua rasanya konsisten enak.
    Pada kesempatan kali ini, saya mampir ke Kedai Kita di daerah Baranangsiang, tidak jauh dari exit tol, untuk sarapan. Tapi mau sarapan, makan siang ataupun makan malam, biasanya saya selalu memesan makanan favorit saya, yaitu mie sapi lada hitam dan Pizza Kayu Bakar Margharita. Mie sapi lada hitam disajikan di atas hot plate, berisi mie yang disiram dengan kuah lada hitam, ditambah daging sapi yang empuk. Menu ini cocok sekali dengan cuaca Bogor yang seringkali hujan dan dingin, karena lada hitamnya membawa efek hangat ke dalam tubuh. Untuk Pizza nya, satu porsi bisa untuk 3-4 orang. Pizza di Kedai Kita ini cukup istimewa karena dipanggang dengan menggunakan kayu bakar. Pizza yang selalu saya pesan adalah yang Margharita (Cheese) karena kejunya sangat generous. Satu hal yang perlu kamu ingat saat memesan makanan disini adalah jangan lapar mata karena porsi makanan disini cukup besar.
    Terkait design interior, please note bahwa Kedai Kita bukan a-kind-of-instagrammable-cafe yang biasa dipakai untuk foto-foto. Tempat ini purely ramai karena makanannya yang enak. So, no doubt to bring your empty tummy here when you visit Bogor, because you will be satisfied 😊😊
    IG: kedaikitabogor

    IG Reviewer: rinnikania

    Menu yang dipesan: Mie Sapi Lada Hitam, Wood-Fired Oven Pizza Margharita (Cheese)

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!