Shanaz Safira

First time trying one of the Thai Tea specialist brand, Tuk Tuk Cha. Located on Lower Ground Floor of Gandaria City. Boughy 3 items to-go, but mine was 1 item, Thai Tea Honey. Didn't taste any difference compared to Thai Tea original. Just the sweetness level that is different, the Honey is sweeter. The hint of honey is not that strong, you really need to feel it while drink it. Overall, this is one of the good authentic tasted Thai Tea in Jakarta. Will try the other flavor one day.
2nd visit:
Tuktuk cha Chocomilo. This is the best thai tea based  drink that combined with milo. Will reorder it frequently I guess.

Salah satu tempat ngopi yang udah lama ada di daerah Serpong, tapi baru kesampean nyobain nih. Dari dateng ngincernya sih buat lama-lama duduk nongkrong. Katanya pewe.
Nyampe sana pesen ice vanilla latte, hot red velvet latte, peanut butter oreo cake, dan baked egg.
Ice vanilla lattenya kopinya masih kerasa, rada pahit, tapi ga ngenekin sih. Ketolong sama manisnya vanilla. Harganya 38ribu.
Red velvet lattenya enak bangeeet. Kerasa ada hint beetnya. Jarang banget nemu red velvet yang kayak gini. Biasanya modal rasa cokelat dan warna merah aja.
Kuenya juga enak. Gigitan pertama rada kecewa karena peanut butternya ga kerasa, tapi makin tengah, peanut butternya makin kerasa. Jadi enak. Enaknya sih dimakan 2-3 orang tapi ya. Enek kalo kebanyakan.
Baked eggnya enak. Yang dibikin sih katanya kehabisan saus keju, jadi ga tau originalnya harusnya gimana. Tapi yang tadi aku coba enak bumbunya dan ga ngenekin.
Tempatnya overall enak buat lama-lama nongkrong. Cuma buat yang niat ngafe buat baca buku, disini kurang oke karena rada gelap. Ga nyoba ke atas sih. Mngkn di atas lebih terang ya? Haha

Salah satu tempat yang aku pilih kalau mau makan keluarga besar. Karena jenis makanannya yang ga susah diterima mulut orang indonesia. Lumayan berkelas dan pricey. Gimana rasanya?
Pertama-tama mesen appetizer chicken satay, squid satay, hokkien spring roll. So far, paling aku suka hokkien spring roll nya.
Untuk makan besar pesen lamb honey, vietnamese duck, cumi asam manis, tom yam, kangkung apaa gitu namanya. Ducknya enak tapi bumbunya terlalu manis, cuminya oke, seger dan gurih. Tom yamnya banyaaaak. Untuk disharing deh. Kangkungnya enak banget deh. Asli. Malah makanin sayur aja jadinya.
Untuk minum sih standar aja, tapi buat yang mau nyobain minuman tradisional ada traditional java tea, pakai poci ala jawa dan gula batu. Rasanya enak.

Menu wajib setiap kesini adalah Ayam Goreng Telur Asin. Telur asin disini ga dibuat kayak tepung, tapi lebih kayak kuah gitu. Paling pas emang makan di tempat jadi anget-anget asin gimana gitu. Biasanya sambalnya pakai yang tersedia, tapi kemarin nyoba pesen sambal mangga. Ini asem seger gitu. Tapi kurang pedes. Untung ditolong sama sambal dari sananya.
Untuk tempat overall nyaman-nyaman aja. Lagi sepi pas dateng jadi ga sumpek dan servicenya oke.

Sebagai pencinta hot chocolate, ini menjadi salah satu tempat yang bikin penasaran. Apalagi liat foto-foto orang, terlihat bahwa suasana tempatnya nyaman.
Pesanannya classis dark chocolate dan crunchy waffer balls milk chocolate. Aku suka banget dark chocolatenya, tapi kurang kental dan expect rasa yang lebih pahit (kebiasaan ngemil dark chocolate 95,85, dan 70%). Untuk milk chocolate waffer ballsnya, karena sama-sama aja rasa minuman dan topping, jadi si crunchy hanya membuat sensasi aja. Ga bikin blend rasa yang unik.
Tempatnya cozy, kalau datang siang menuju sore lightingnya bagus buat foto-foto. Tempatnya kecil, tapi ada 2 lantai.

Puntuk pemula saya pesan chuka idako, jujur rasanya ga terlalu enak. Masih enakan di tempat makan jepang lainnya.
Beralih ke makanan beratnya. Mesan berbagai pilihan roll. Pilihan jatuh pada volcano roll, tore tore roll, philadelphia roll, dan hiroshima roll. Semuanya mereplace  avocado menjadi topping lain (salmon dan tamago).
Paling enak jatuh kepada tore tore roll. Mungkin karena saya suka banget unagi. Ditambah avocadonya direplace sama salmon :9.
Paling mengecewakan jatuh pada philadelphia roll. Kalau di tempat lain, ini jadi favorit saya. Karena suka banget rasa cream cheese di dalam roll sushi. Tapi disini cream cheesenya asem banget. Apek gitu. Mungkin lagi sial aja sih, harusnya ga gitu.
Overall worth it makan disini. Suasananya juga jepang banget. Pelayanan baik. Bakal kesini lagi kalau sempet.

Terletak di pinggir jalan warung jati barat. Sering banget lewatin kalau naik angkot ke stasiun ps minggu. Akhirnya saking penasarannya sama kedai kecil ini, kesampean deh nyoba.
Parkiran kecil. Untuk mobil mungkin cuma muat 4. Dalemnya juga kecil sekitar 7 meja saja. Tapi dekorasinya lumayan. Ada rak majalah-majalah juga. Buat yang dateng sendirian jadi ga mati gaya karena banyak bacaan.
Pesanan jatuh pada nutella waffle dengan potongan kacang dan iced dark chocolate. Untuk minumannya rasanya udah pas, kalau lebih kental lebih baik. Wafflenya stylenya beda dari yang biasa saya makan. Ini kriuk gitu, bukan fluffy lembut. Pas nyobain gigitan pertama, enaaaak banget! Nutellanya ga pelit jadi kerasa banget. Ngeblend dengan kacang dan eskrimnya.
Ohiya, playlistnya juga enjoyable :)