Lydia Fatmawati

Tempat ramen di cabang yang satu ini bisa dibilang agak terpencil - tidak terlalu terlihat padahal letaknya mudah dijangkau. Tokyo Ramen Tabushi menyajikan ramen seperti biasa dan juga tsukemen yang masih baru buat lidah saya. Disini, yang menjadi menu favorit saya adalah Akafuji Ramennya yaitu ramen yang kuahnya pedas dan diberi potongan cabe rawit agak banyak. Untuk dagingnya sendiri cukup empuk sih dan kuahnya yang agak kental ini bener bener menyerap ke mienya. Sedangkan untuk Tsukemennya saya mencoba Shouyu Tsukemennya - mungkin ketika baru datang, kita akan sedikit kecewa karena potongan dagingnya yang hanya 2 lembar tapi ketika mienya sudah dicelupkan ke kuahnya, wahhhh rasanya tuh enak banget! kuahnya yang kental dan mienya yang renyah bener bener worth the price

Tempat ini cocok bagi teman teman yang suka dengan hal hal imut karena desain kafenya yang lucu dan juga bentuk kuenya yang lucu. Saya mencoba kuenya di display dan juga hidangan toastnya yang terlihat sangat menggoda tapi ternyata saya agak salah menilai - kuenya terlalu banyak krimnya bahkan bisa dibilang 1/2 dari kue tersebut adalah krim baru sisanya buah buahan dan kuenya. Sedangkan untuk toastnya masih lebih lumayan sih, rasa toastnya agak crunchy dan terpadu baik dengan syrup caramelnya. Apel yang di baked ini juga rasanya agak unik dan enak kalau dimakan berbarengan dengan es krimnya

Calais Tea yang dulunya hanya dikenal sebagai penjual bubble milk tea sekarang mulai merambah ke kreasi menu dessert yaitu Artisan Dessert. Saya cukup suka dengan menu baru Calais Tea ini soalnya perpaduan menunya tuh pas banget dan juga topping yang diberikan banyak dengan harga yang sepadan. Choco Espressonya yang terdiri dari es krim dan diberi saus coklat juga ada pudding, almond, dan bubblenya ini porsinya cukup besar loh. Rasa dari es krimnya nyatu banget dengan setiap topping yang ada sehingga ga bikin enek.

Food Centrum yang baru saja dibuka di daerah Sunter ini udah banyak restaurant barunya. Salah satunya yang menarik perhatian saya adalah Kedai Tjap Semarang - restaurant yang menyajikan hidangan Indonesia. Menunya cukup banyak dan juga variasinya unik unik seperti Nasi Pecel Ayam - Nasi putih yang disajikan dengan pecel dan juga ayam goreng juga kerupuk peyek. Rasa pecelnya sih enak banget saya porsinya sedikit dan ayam gorengnya juga gurih cuman dari segi harga sekitar 40ribuan memang cenderung mahal. Saya juga mencoba Batagornya yang hanya terdiri dari dua potong yang agak besar tapi rasa bumbunya enak dan juga dagingnya empuk banget

Red & Co yang dulunya adalah Red Tomato ini sekarang bisa dibilang brandingnya lebih banyak menjual minuman keras sehingga kebanyakan orang yang hanya lewat tidak tahu kalau ini juga bisa untuk tempat makan. Saya yang kebetulan lewat dan lagi iseng mencari makanan lain akhirnya memutuskan untuk mencoba hidangan di Red & Co. Begitu saya ingin mencari tempat duduk, tidak ada pelayan yang menggubris dan semua sibuk berdiri di bagian dalam restoran sehingga mereka tidak melihat ada tamu yang baru datang. Setelah saya panggil berkali kali, baru digubris. Untuk makanan disini padahal sebetulnya enak banget, rasa chicken teriyaki bumbunya enak banget dan nyerep ke dagingnya, dagingnya aja empuk banget. Tapi, lagi lagi saya kecewa karena ternyata mereka hanya mencatat pesanan saya 1 padahal saya memesan 2, dan ketika ditegur mereka tidak merasa bersalah sama sekali. Sungguh sayang padahal rasa makanannya udah enak banget

Tempat ini bisa dibilang restaurant awal yang ada di PIK tapi saya baru kesampean mencobanya sekarang. Banyak teman saya yang sudah merekomendasikan tempat ini karena makanannya enak enak, tapi ternyata begitu sudah kesana langsung bukan cuma makanannya yang enak, tempatnya juga cozy dan bikin betah nongkrong lama lama. Saya memesan Grilled Herb Salmon Balsamic Teriyaki - rasanya ga seseram namanya kok karena ternyata saus teriyakinya manis yang paduannya pas dengan gurihnya daging salmon yang sudah di grilled. Saya juga suka banget sama friesnya karena bumbunya gurih dan bikin nagih

Terletak berseberangan dengan Starbucks, Segafredo bisa dibilang ga terlalu menonjol untuk urusan coffee shop. Tempatnya ga terlalu besar untuk tempat duduk indoor, tapi Segafredo juga menyediakan tempat duduk outdoor yang lebih luas. Saya memesan Aglio Olio Tuna disini, porsinya besar sih, sesuai dengan harga yang ditawarkan. Sedangkan untuk rasanya, menurut saya spaghettinya terlalu lembek tapi rasanya tetap enak dan agak pedas.