5 Olahan Ayam Khas Sulawesi Selatan yang Cocok Disantap dengan Nasi
List Artikel 17 Desember 2020 | 0 KomentarAyam menjadi salah satu sumber protein hewani yang banyak digunakan dalam berbagai menu masakan. Ayam memiliki tekstur daging yang lembut tapi padat sehingga banyak disukai. Ayam cocok diolah dengan metode memasak apa saja, mulai dari digoreng, direbus, dipanggang, dibakar, hingga ditim. Penggunaan ayam pada aneka olahan makanan khas Indonesia memang sudah tidak asing lagi. Kamu bisa dengan mudah menjumpai beragam olahan ayam tradisional dengan cita rasa berbeda, karena masing-masing daerah pasti punya olahan ayamnya berbeda. Tak berbeda jauh dengan daerah-daerah yang ada di Indonesia, Sulawesi Selatan punya banyak olahan ayam khas dengan cita rasa yang unik. Ada lima olahan ayam khas Sulawesi Selatan yang cocok disantap dengan nasi, yaitu
1. Ayam Nasu Palekko
Sumber: Prasmanan.com
Olahan ayam khas Sulsel yang pertama adalah ayam nasu palekko yang sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia. Ayam nasu palekko ini seringkali dijuluki dengan nama ayam bugis. Ayam nasu palekko dibuat dari ayam yang sudah dipotong-potong lalu dimasak dengan bumbu rempah kuning sehingga warnanya kekuningan. Untuk campuran bumbunya ada bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, kunyit, sereh, lada, daun jeruk, dan garam. Semua bahan dicampur menjadi satu dan dimasak dalam jangka waktu yang cukup lama. Cita rasa ayam nasu palekko terbilang sangat berempah sehingga cocok disantap dengan nasi hangat.
2. Ayam Likku
Sumber: Callangku.blogspot.com
Ayam likku menjadi salah satu olahan ayam
khas Sulawsi Selatan yang bisa dengan mudah kita jumpai di restoran masakan Makassar.
Ayam likku ini dari tampilannya memang tampak biasa-biasa saja karena memang
seperti olahan ayam dengan bumbu rempah yang melimpah. Tapi tahukah kamu kalau
ayam likku ternyata punya aroma yang sangat wangi dan citarasa yang sangat
lezat? Ayam likku dalam adalah ayam masak lengkuas sehingga bahan dasarnya
adalah ayam dan perutan lengkuas yang pastinya ditambah dengan aneka bumbu
rempah lainnya.
3. Ayam Parape
Sumber: Instagram.com.bozzmadyang
Kita lanjut ke olahan ayam khas Sulawesi Selatan berikutnya yakni ayam parape. Parape sendiri adalah bumbu dasar yang digunakan untuk aneka kuliner yang dipanggang atau dibakar. Arti kata parape dalam bahasa Makassar adalah bakar-bakaran. Ketika melihat tampilan dari ayam parape, kamu pasti akan teringat dua kuliner yakni ayam kecap dan ayam bakar. Tampilannya ayam parape memang merupakan gabungan dari dua kuliner tersebut karena di dalam bumbunya ada bumbu kecap dan bumbu ayam bakar.
4. Ayam Palumara
Sumber: Tirto.id
Selanjutnya ada ayam palumara yang merupakan masakan khas Makassar. Palumara ini adalah olahan bumbu masakan yang biasanya digunakan untuk memasak ikan, tapi juga bisa digunakan untuk ayam. Tampilannya agak bening kekuningan sehingga terlihat menyegarkan untuk dicoba. Rasanya segar, gurih, dan ada campuran sedikit asam di dalamnya. Aromanya sangat wangi karena menggunakan tambahan daun kemangi.
5. Ayam Budu-budu
Sumber: Wowkeren.com
Olahan ayam khas Sulawesi Selatan yang terakhir adalah ayam budu-budu. Kuliner ini sebenarnya adalah olahan ayam khas Sulsel yang sangat sederhana karena mudah untuk membuatnya. Kamu cukup membutuhkan ayam yang dipotong-potong laludimasak dengan bawang merah, bawang putih, jahe, asam jawa, garam, dan lain sebagainya. Ayam budu-budu ini punya tampilan warna yang agak pucat dengan cita rasa yang gurih asin dan menyegarkan. Kamu bisa menyantapnya sebagai menu makan siang.
Itu dia lima olahan ayam khas Sulawesi Selatan yang cocok disantap bareng nasi. Dari kelimanya, teman kuliner suka yang mana nih? Teman kuliner juga jadi kepingin menikmati masakan khas Sulawesi dan olahan ayam khas Indonesia lainnya? Simak rekomendasi PergiKuliner di bawah ini!