Warung Wakaka, yes ini cabang dari yang di Muara Karang, ada di Jalan Terusan Pasirkoja. Tempatnya gede, gede banget dan bisa disesuaikan dengan keinginan. Maksud gue, mau smoking area? Ada di luar. Mau non-smoking? Masuk ke dalam. Mau private room? Ada. Tempat buat ngopi berdua sambil nikmatin malam? Adaa. Total bisa sampe 300 meja.
Gue sehabis dari stasiun ke sini karena sejalan dgn rumah, dan karena udah makan berat, makannya yg ringan aja. Grilled Cheese Sandwich dengan Teh Tarik Hot.
Teh Tariknya biasa aja, tapi grilled cheesenya lumer. Ini gue demen.
Menu yang dipesan: Grilled Cheese Sandwich, Teh Tarik Hot
White Cone ini pengen gue coba setiap kali ke PVJ, tapi baru kejadian sekarang.
Jadi White Cone ini agak unik, karena sistemnya semi-self service, jadi kita bayar dan dikasih koin dan cone. Conenya ditaruh ke mesin dan koinnya dimasukin di slot dan pencet tombol. Such an unique experience.
Kalau bicara tentang es krimnya, jujur ini melebihi ekspektasi. Tekstur eskrimnya padat utk sebuah soft ice cream, ga kayak yg ditemuin di fast food. Karena gue kebetulan belinya Chocomilk, gue menemukan bahwa rasanya lebih ke Vanilla yang dikasih Dark Chocolate. Dark Choco ini cocok loh untuk soft ice cream macam gini, coklatnya lebih nendang.
Kesini lagi? Ya kalau ke PVJ lagi. Gue menantikan vanilanya.
Temanlama ini termasuk tempat ngopi baru, jaraknya agak nyempil di daerah Bima.
Gue jatuh cinta sama tempatnya, bikin betah berlama-lamaan. Gue pesen Es Kopi Amer, dia itu Kopi Susu ditambah essence anggur, beda rasanya dengan Kopi Susu yg dikasih Irish Cream essence. Gue demen rasanya, creamy and lovely.
Forget Bekrapon, forget Senbu. Sampe saat ini Bebas masih ayam geprek terbaik yang pernah gue coba. Nasinya free refill sampe tumpeh tumpeh. Rasa sambelnya ga nyegrek. It's just perfectly balanced, as all things should be.