Akhirnya Mangkokku ada di Jakarta Pusat, lebih tepatnya di Cikini. Tempatnya lebih luas dari yg di Kokas, tapi disini ga ada menu Ternakopi, jadi minumannya ngandalin Kopken yang ada di sebelahnya.
Gue nyobain Mie Endog Curry, gue kira mienya polos tawar tapi eh ternyata pake bumbu. Rasanya jadi ga plain, lebih ke pedes tapi ga pedes banget. This is an upgrade compared to their Nasi Endog Curry.
Kopi Kebut ini maksudnya adalah Kebut = Nitrogen kali ya. This coffee is nitro brewed, probably. But the taste makes all the difference. Rasa kopinya lebih berwarna, ada karaktee dibanding brew biasa.
Dekorasinya bagus, cuman mejanya terlalu pendek. Ada smoking room juga.
Gaya Gelato ini aslinya di Bali, but somehow made their way to here.
Gue biasanya makan gelato di kisaran harga 20-30rb, tapi Gaya ini boleh dicoba. So I bought one, the small one, dapet 2 rasa gue pilih Cookies and Cream dan Straciatella, because I don't want to ruin the taste of 2 flavours becoming one.
Suapan pertama udah langsung jatuh cinta. Ga sia sia gue ngabisin hampir 50 ribu untuk sebuah gelato, I mean price resembles quality.
Marutama, ini cabang yang ada di Sentral Senayan. Berhubung gue lagi ada urusan ke MOI, jadi gue mampir sini.
Gue pesen Marutama Teishoku Set. Dapet ramen, ocha sama pilihan antara Karaage/Gyoza (dan gue pilih Gyoza). Rasa ramennya light, bener-bener light. Ramen soupnya chicken-based (Toripaitan) tapi bisa pilih pork.
Yang gue suka disini ada tambahan topping nori dan ada bawang putih goreng (kalau di ramen biasa bawangnya mentah dan digeprek gitu kan?) which I like.
Warung Wakaka, yes ini cabang dari yang di Muara Karang, ada di Jalan Terusan Pasirkoja. Tempatnya gede, gede banget dan bisa disesuaikan dengan keinginan. Maksud gue, mau smoking area? Ada di luar. Mau non-smoking? Masuk ke dalam. Mau private room? Ada. Tempat buat ngopi berdua sambil nikmatin malam? Adaa. Total bisa sampe 300 meja.
Gue sehabis dari stasiun ke sini karena sejalan dgn rumah, dan karena udah makan berat, makannya yg ringan aja. Grilled Cheese Sandwich dengan Teh Tarik Hot.
Teh Tariknya biasa aja, tapi grilled cheesenya lumer. Ini gue demen.
Menu yang dipesan: Grilled Cheese Sandwich, Teh Tarik Hot
White Cone ini pengen gue coba setiap kali ke PVJ, tapi baru kejadian sekarang.
Jadi White Cone ini agak unik, karena sistemnya semi-self service, jadi kita bayar dan dikasih koin dan cone. Conenya ditaruh ke mesin dan koinnya dimasukin di slot dan pencet tombol. Such an unique experience.
Kalau bicara tentang es krimnya, jujur ini melebihi ekspektasi. Tekstur eskrimnya padat utk sebuah soft ice cream, ga kayak yg ditemuin di fast food. Karena gue kebetulan belinya Chocomilk, gue menemukan bahwa rasanya lebih ke Vanilla yang dikasih Dark Chocolate. Dark Choco ini cocok loh untuk soft ice cream macam gini, coklatnya lebih nendang.
Kesini lagi? Ya kalau ke PVJ lagi. Gue menantikan vanilanya.
Wancan ini terletak didalam ruko Golden Fatmawati, dan akses kesana bisa pake MRT turun di Cipete dan pake jalan tembus dari FUA Centre.
Tempatnya kecil, cuman muat ya 5-6 table doang. Makanannya pun cuman 2, Roasted (panggang) chicken sama Poached (chicken)? Ya karena spesialisasinya Hainanese Chicken Rice, wajar sih.
Kalau rasa, jujur agak letdown. Yang patut gue apresiasi cuman ayamnya halus banget sih, ga usah dikunyah tinggal digigit.
Yang gue demen disini adalah mereka menyediakan tempat buat nyimpen tray sehabis makan, unlike other places in other side of Jakarta. Jadi lebih cepet nyediain tempat makan buat yang lain.
Sudut Sedjenak ini ada di Saharjo, deket sama Kokas. Tempatnya kecil, cuman bikin betah, entah mengapa. Minumannya pun disajiin dalam gelas kaleng, bukan di cup. Jadi emang sesuai dengan namanya, membuat kita sejenak lupa akan keadaan.
Biasanya kalau ke Kokas sukanya makan light ramen yg di deketnya (bukan I, tapi S), but this time I'll try something different.
Picture this, chicken-based ramen but with Indomie used as ramen. Rasanya ga zonk, ga asal-asalan. Kelihatan dari tamagonya dan ayamnya yg niat, creamy milknya pun lebih berani dari WU.
Minumnya Badak Float, yaitu Badak sarsaparilla dikasih es krim float. Rasanya beda sama RB Float, tapi lebih punya karakter. Enak deh jadi punya alternatif tempat makan kalau ke Kokas.
Menu yang dipesan: Indomie Ramen Creamy Milk, Badak Float