Padamu Negeri

Tiap kali lewat penasaran sama Padamu Negri dan akhirnya cobain makan disini. Disini aku pesen mie Bangladesh, Soto Banjar,dan iga konro bakar. Untuk mie bangladeshnya okee juga buat dicoba, level pedesnya juga bisa request sampai level 10. Iga bakarnya yang agak kurang agak keras dan masih agak bau dagingnya. Dari yang aku pesen paling rekomen cobain soto banjarnya, gurih – seger dari kuahnya. Porsiannya juga pas banget. Overall paling worth it sih soto banjar & mie bangladeshnya. Next, mau cobain menu lainnya

Mampir untuk nyemil disini, seru banget ngeliat menu-menu nya yang khas Nusantara tetapi dikemas kekinian dan sangat menarik. Karena kesini selesai makan jadi baru cobain menu cemilan nya, next mau coba makan berat nya juga.

Saya pesan Poffertjes with Ciplukan compote & telang rujak caviar (68,000), juga pesan minuman Kiamboy Songkit (38,000) untuk cemilan nya saya suka, Poffertjes nya wangi dan plating nya sangat cantik, menu ini special edition jadi ga seterusnya ada, rasa nya unik dengan ciplukan yang saya juga baru tau jenis bahan makanan ini. Untuk kiamboy songkit nya juga punya rasa yang segar dan meriah, ada manis asam segar dari kiamboy dan jeruk songkitnya. Suka!

Padamu Negeri ini mungkin milik VJ Daniel Mananta. Soalnya di salah satu sudut ruang terdapat aneka produk dari Damn I Love Indonesia. Terlepas dari itu, Padamau Negeri tampil elegan nan mewah dengan tidak melepaskan nuansa tradisional khas Nusantara. Hal itu terlihat dari ornamen ruang berupa peta yang mengambarkan Indonesia, ceiling berlapis anyaman bambu serta beberapa pigura bergambar kisah perjuangan bangsa hingga suasana pada saat Bung Karno membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan.

Soto Banjar Kalimantan (Rp.58.000,-) definisi semangkuk soto paling berwarna sekaligus instagenic yang pernah saya lihat selama berburu kuliner dimanapun. Isinya mirip soto ayam pada umumnya dengan kuah kuning kuning pekat tersaji terpisah didalam teko. Ada suiran ayam, bihun warna ungu, toge, tahu kuning, telur puyuh, perkedel, bawang putih goreng, kecombrang dan irisan cabai. Tak hanya cantik, rasanya pun enak. Kuahnya gurih, kental kaya bumbu serta rempah. Sensasi pedas dari irisan cabainya sudah mampu membuat lidah saya meronta.

Tapak Kucing (Rp.32.500,-) menu pencuci mulut berupa pisang bakar yang digulung lalu disajikan bersama taburan gula bubuk serta bubuk kayu manis. Konon katanya kudapan ini favoritnya Sultan Jogja. Tampil estetik dengan garnish micro flower berwarna merah muda dan daun pandan. Sebenernya enak, tapi sayang pisangnya sepet. Kalau aja rasa pisangnya manis berkaramel, bakalan perfect sih karena ada sensasi manis serta aroma kayu manisnya.

Semangat Merdeka (Rp.38.000,-) minuman terbuat dari jus jeruk dengan tambahan potongan buah jeruk, strawberry dan leci. Rasanya manis, sedikit asam, sensasi lecinya pun terasa dan cukup menyegarkan. Americano (Rp.23.000,-) untuk minuman berbahan dasar kopi di sebuah restoran, mereka mampu menyajikan minuman yang enak. Kadungan kopinya cukup kental dengan sensasi fruity serta bitter yang seimbang…

Akhirnya nyobain restonya vj daniel juga, yes ini emang grupnya damn! I love indonesia. oiya dekor n suasana restonya cantik banget.

makanan di sini makanan indonesia yang tampilannya udah dibuat cantik kekinia tapi masih mempertahankan rasanya. suka banget

Soto Banjar:
Cantiiiik banget displaynya, bihunnya dikasih warna biru dr pewarna alami (kayaknya dari bunga), ada perkedel, telur puyuh, ayamnya trus kuahnya ditaro di teko. rasanya? enakkkkkk!

Sagu aren:
aku pilih ini sebagai dessert, tampilannya juga cantik. ughh rasa sagunya, santen + gula arennya perfect!

Tambring bali:
aku pilih ini sbg minuman, wihh enak! seger banget

definitely bakal balik lagi buat cobain yg lain

Damn! I Love Indonesia, pioneer clothing brand yang patriotik sekarang punya Café dengan nama Café Padamu Negeri. Oulet pertamanya ada di Gandaria City, dan yang di Kokas ini adalah outlet keduanya. Café ini belum lama buka di Kokas, tempatnya spacious dan punya 2 ruangan semi private. Interiornya modern dengan sentuhan etnik yang terlihat mewah. Menunya makanan khas Nusantara dengan pilihan menu dari Sabang sampai Merauke dengan penyajian yang kekinian dan menarik.
Saya order :
*Nasi Rendang Bola Daging (78k++) – Pilihan menu dari Pulau Sumatera. Bola2 daging dengan bumbu rendang Padang. Sudah termasuk nasi putih, gulai daun singkong, kerupuk rambak. Sambal merah dan sambal hijau teri Medan. Bola2 dagingnya sangat empuk, padat dan juicy. Bumbu rendangnya bukan yang rendang hitam autentik,  tapi enak. Gulai daun singkongnya enak. Kerupuk rambaknya juga enak. Sambal merahnya tidak terlalu pedas tapi rasanya enak. Sambal hijau teri Medannya enak. Secara keseluruhan menu ini enak deh. Recommended.
 
*Nasi goreng ayam bakar (68k++) – Pilihan menu dari pulau Sulawesi. Nasi goreng yang disajikan dengan ayam bakar, acar, kerupuk dan sambal. Nasi gorengnya enak dan tasty bisa request level pedasnya. Ayam bakarnya bisa request dada atau paha. Ayamnya empuk dan bumbu ketumbarnya meresap dengan sempurna. Enak deh. Saya request tidak pedas, kalau agak pedas pasti akan lebih enak. Recommended.
 
*Telang Pandan (38k++) – Sewaktu disajikan minuman ini terlihat berlayer dengan warna biru, putih dan merah. Warna birunya adalah racikan dari bunga telang, warna putih dari susu dan warna merahnya dari sirup tradisional. Setelah diaduk warnanya jadi pink. Bunga telang manfaatnya baik untuk kesehatan. Untuk rasanya enak, manisnya pas dan aroma dan rasa pandannya cukup terasa. Recommended.
 
Servicenya sangat baik, semua pegawainya ramah, informatif dan rajin. Tempatnya nyaman dan terlihat bersih. Tempat yang recommended untuk makan bersama teman ataupun keluarga.
Di sini juga ada outlet kecil produk2 dari Damn I Love Indonesia dan bisa print kaos juga di sini.