The Real Holysteak

Sebenernya pengen pesen tenderloinnya, terakhir kesini pesen dan enaakk ternyata. Sayang banget sold out. Akhirnya gw pesen sirloin aja medium well, side dish french fries dam blackpepper sauce. Dagingnya matengnya gak rataa, sayang banget bagian lemaknya jg alot banget.
Anak gw pesen aglio olia. Campuran tuna, rawit dan ditabur katsuo bushi, dan ternyata ini enaak looh walaupun sibocah udah huh hah kepedesan tapi liciin looh piringnya, lol!

Lumayan enak steaknya untuk french friesnya jg lumayan dan ada bumbu di sayurnya jd lumayan enak

Pengen makan steak murah dan enak klo lagi di senci pasti kita ke holysteak deh. Gara2 sebelumnya nyobain tenderloin steaknya yang ternyata dagingnya empuk dan enak. Lunch kali ini kita pesen 2 porsi tenderloin steak 160gr (99k++) udah dapet salad dan side dish (french fries or mashed potato) saya pilih french friesnya, karena sebelumnya nyobain mashed potatonya kurang cocok dilidah saya. French friesnya enak. Untuk saosnya minta bbq dan mushroom, plus minta extra pesto sauce klo gasalah +5k untuk tingak kematangan kita minta medium well. Dagingya pas banget sih empuk banget, biasanya anak saya suka ngeluh keras atau males ngunyah klo makan steak, tapi kali ini dia suka dan abiss loh! Porsinya juga pas kenyangnya.

Banyak tenant2 steak yang menggunakan kata “Holy” mulai dari hollycow,Holy ribs, dan kini holysteak
.
.
Untuk base konsep holysteak disini adalah konsep “Portugal” alias porsi tukang jagal karena ukuran yang besar sekali dengan harga ga mahal
.
.
Seperti menu yang saya pesan ini yakni “holysteak” dengan ukuran 400gr ditambah saus mushroom
.
.
Tempat : The real Holysteak
Alamat : Senayan city lantai 5, Foodcourt delicae , Senayan, Jakarta Selatan
Jam buka : 10-22.00
Halal
.
Menu yang dipesan
1.Holysteak (IDR 179.000 = 400GR)
.
Penilaian
Untuk ukuran dagingnya memang The real karena sesuai pesanan dengan tebalnya melebihi telapak tangan ukuran normal pria
.
.
Namun untuk keempukan jadi sedikit susah dipotong karena mungkin terlalu tebal namun saat sudah dimakan akan menjadi empuk
.
.
Untuk sausnya standard saja namun demikian juga dengan mashed potatonya

Dinner sebelum nonton sama abang, pesen 14 days dry aged local tenderloin (99k) sama Tenderloin steak (99k)
Yang dry aged pesanan saya well done minta side dishnya french fries sama sausnya yang bbq. Tenderloin steak pesanan abang, medium well, side dish mashed potato dan mushroom sauce. Punya saya terlalu kering deh, apa emg well donenya seperti itu atau emg angus, penampilannya juga agak gelap kayak angus gitu, dipotong dan dikunyah juga agak alot, tapi french friesnya enak banget, tumben nih nemu french fries yang crunchy dan enak. Tenderloin punya abang malah enak banget, dagingnya empuk campur mushroom sauce rasanya makin enak. Tapi sayang mashed potatonya kurang ok.

Nyok makan ke sini pas lagi lewat di sekitar Senayan city dan kepengen makan di food court nya.

Ketemu deh resto ini

Kebetulan pengen makan steak dan pilihan kali ini tertuju pada steak ayam nya. Kentang goreng nya bisa ditukar jadi mashed potato.

Nah ayamnya ini empuk yah. Dimasaknya pas , rasanya gurih, empuk juga, saus mushroom nya bikin tambah nikmat, sayurnya manis, mashed potato nya juga enak.

yaa ga sepenuhnya berubah sih; ini kedua kalinya mampir ke Holysteak dan menu yg dicoba kali ini beda dgn kunjungan pertama.

kebetulan ada promo BOGO utk menu Bistik Sirloin (2 porsi jadi kurang dr 100k!), ya steak sirloin tersaji dgn Butter Rice, stirred veggies & saus bistik. tipis ya steaknya dan ketika req kematangan medium, tersajinya well done, agak alot dan kurang panas tuh tersajinya. Butter Ricenya terlalu berminyak, verggiesnya sih oke.

pelayanannya juga agak ketus, ga seramah pas kunjungan pertama kali.
entah efek menu yg beda dipesan atau emang kualitasnya menurun? :(

Lagi ke senci, liat perkul ratingnya tinggi bener ini si real holysteak. Cobain lah!

Ternyata dia letaknya di delicae, foodcourt yg sebelahan dengan xxi.

Pesen yg direkomendasikan, yg 400gram. Harga 170rb an kl ga salah. Mahal juga yah pikir2....

Dia sistemnya kasi alat yg kalo nanti dah selesai masaknya, alatnya bunyi dan kita ambil lagi di counternya. Setelah 15 menit gt(mayan lama ya), alatnya bunyi. Gua ke counternya, trus adanya piso doank. Sendok garpu ambil di tmpt lain lg karena sharing. Mayan repot sih.....

Akhirnya makan, enak sih. Dagingnya empuk. Juicy.

Mungkin akan balik kalau lg ngidam steak. Tapi kalo dibilang murah banget ya engga. Dibilang nyaman? Ga jg.

Dinner dulu sebelum nonton, males turun2 lagi akhirnya cari makan di delicae aja. Penasaran nyobain makanan disini karena sejak buka di delicae emang belum pernah mampir. Pesan menu prime steak (85k) minta side dishnya french fries dan saucenya yang black pepper. Steak ini disajikan dalam satu wadah berbentuk kuali besi bertangkai panjang. Semuanya french fries dan veggie dibagian bawah sedangkan steaknya ditarok diatas french fries dan veggienya. Wadahnya kurang lebar jadi numpuk2 semua. Pas mau motong steaknya jadi agak susah. Lebih nyaman makan dipiring biasa atau disajikan diatas hotplate sekalian. Untuk rasa steaknya wow ternyata enakk, kuzukaa.. bumbunya meresap sempurna sampai kedalam dalam daging. Tanpa disiram n dicocol saucenyapun rasanya udah enakk.. kentang n veggienya stdlah ya. Minusnya ya cuma platingnya aja sih, ribed motong steaknya.