Titik Temu Coffee

Dibeliin kopi sama temen, dari titik temu. Dia cerita tempatnya cozy banget dan nyaman, enak buat dipake santai-santai atau me time gitu.

Untuk kopinya ini kek kopi susu gitu ya, pas dibuka wangi, mungkin pake gula aren. Aku gak nanya ini kopi apaan hahaha, anaknya murah, dikasih kopi langsung diminum ga pake nanya2 wkwk, untung gak dikasih racun ya haahaha.

kopinya so pekat, masih berasa pahit dikit tapi justru ini yang bikin nikmat. Manisnya gak merusak rasa asli dari si kopi. Next pengen langsung cobain di tkp biar lebih afdol hehe

Titik Temu yang heits di Bali akhirnya tiba di Jakarta. Lokasinya di kawasan ramai kafe, Senopati, tapi bak hidden gem karena bukan di jalan utama. Kafe ini ada di bagian belakang The Shop at Myris, bersama beberapa tenant lain. Meski begitu suasananya tenang dan hangat—kalau sedang tidak ramai pengunjung.

Ruangan non-smoking di dekat bar kopi berkesan formal, dengan dua deret meja kayu panjang yang berteman bangku kulit bersandaran, berkapasitas 16 orang. Lebih asyik kayaknya mengopi di teras belakang, kalau tidak lagi hujan atau panas terik, sembari menikmati pemandangan asri bak lukisan. Tapi di dalam pun saya betah, apalagi koneksi WiFi mendukung buat kerja. Sampai saya mulanya bertujuan cuma icip kopi sebentar, eh jadinya malah ngopi, ngemil, plus menumpang kerja di sini.

Saya pesan ice coconut black (harga total 50 ribu), piccolo (40 ribu), vegetable pie (40 ribu), plain croissant (27.500)—lah kemaruuuk—dan teman-teman yang menemani di awal kedatangan pesan southern mint tea (49 ribu) dan ice latte (45 ribu). Dan saya akhirnya paham kenapa seorang teman saya suka banget minuman kopi Titik Temu. Semua minuman yang kami coba enggak ada yang mengecewakan, jadi harga minuman yang agak tinggi terbayar lunas.

Ice coconut black, dengan campuran air kelapa, segar dan tidak pahit. Ice latte pesanan teman saya pun saya suka banget. Entah pakai susu merek apa sehingga secara keseluruhan minuman ini enteng rasanya, meski dengan kopi yang masih cukup bold. Piccolo pas mantapnya, tidak milky, lalu kata teman saya lainnya southern mint tea juga oke.

Vegetable pie dan plain croissant semuanya mendukung nikmatnya mengopi di sini. Selain camilan, juga ada beberapa makanan berat, namun yang tersedia saat saya berada di sana baru rice bowl. 

Oh ya metode pembayaran di sini cashless ya.

Salah satu coffeeshop yang hits banget di Bali sekarang ada di Jakarta nih, yeay! Jadi gak perlu jauh-jauh ke Bali ya buat ngopi di Titik Temu.

Lokasinya di daerah Senopati tapi bukan di tengah-tengah coffeeshop/kafe/resto yang berderet di sepanjang jalan Senopati. Malah lokasinya di tengah-tengah pemukiman warga gituuu dan jadi satu sama tenant lain di The Shop at Myris. 

Area Titik Temu sendiri gak terlalu besar, bagian indoor nya cuma ada 2 meja panjang gitu. Gue suka bagian outdoornya sih walau pun mungkin lebih cocok buat ngopi rame-rame bareng temen gitu kali ya karena cuma ada 1 sofa panjang yang posisinya menghadap ke pepohonan di sisi seberang. Kalau sore sih kayaknya pewe banget yaa, pohon-pohonnya bikin sejuk dipandang, plus oke juga buat latar foto OOTD hehe
Disini gue nyobain Iced Latte, Southern Mint Tea, Iced Coconut Black, dan Vegetable Pie. Untuk harga sih sebenernya lumayan yaa di atas 40rb inc. PPN, tapi sesuai lah sama rasanya. Lattenya enak, coffeenya dominan tapi nggak yang 'nyentrong' gitu, dapet banget nuansa lembutnya latte. Southern mint tea nya juga enak, mint nya berasa seger banget. Overall gue suka ngopi disini, salah satu hidden gem di Senopati nih kayaknya hehe