VICTORIA = VICTORY. ● Kafe Victoria merupakan restoran yang suka saya kunjungi di masa lalu, 2003an - 2007an. Sudah lama saya tidak ke sana, jadi saya memutuskan ke sana beberapa bulan yang lalu.
Sebelum waktu itu, cici saya pernah berceritera, dia pernah ke situ beberapa bulan yang lalu, ngemil kuenya. Cerita cici saya, kuenya biasa. Kemudian katanya, mahal, 1 orang bisa 200 ribu. Nah, saya penasaran hehehe, karena seingat saya dulu makanannya dia enak, dan karena dulu saya juga belum pernah mencoba dessertnya.
Dahulu, Kafe Victoria berada di tempat yang kini ditempati Tory Burch, selantai dengan Bulgari (tulisannya Bvlgari). Kini, dia menempati wilayah yang berhadapan dengan Vertu (bukan Harris Vertu, ya hehehehe). Tempatnya nyaman seperti dahulu, lantainya kayu, bangkunya cukup empuk, dan sedikit gelap.
Apa yang saya dapati di sana waktu itu? Saya memback-up data jyu - jyu steaknya, lalu tom yam, dan sebagai cemilan manisnya, saya membeli banana frittersnya. Kesan pertama saya terhadap jyu - jyunya, daging dan sayurnya cukup banyak, namun dagingnya seperti hanya diberi bawang putih goreng saja. Ternyata, dagingnya cukup empuk walau sedikit kering. Jyu - jyunya tidak bau daging! Enak.
Saus jyu - jyunya ada 2 macam, yang pertama saus bawang, cukup manis, yang lainnya adalah saus kacang. Saus kacangnya enak juga, cukup berasa kacang tanahnya, dan ditabur wijen. Saya cukup menyukai kedua sausnya tersebut hehehehe. Sedangkan sup misonya biasa, supnya dihadirkan sebagai pelengkap jyu - jyu.
Tom yamnya diisi daging ikan, lalu kerang, dan jamur. Kuahnya cukup asam, namun, menurut saya, kuahnya kurang gurih sedikit. Meskipun demikian, tom yamnya wangi, lebih enak dari tom yamnya Hotel DoubleTree, dan sudah termasuk nasi hehehehe.
Untuk banana frittersnya, pisangnya hangat - hangat! Pisangnya juga renyah. Sayangnya, saus cokelatnya dikasih tidak terlalu banyak, dan juga kurang manis sedikit. Walau demikian, sausnya buatan restorannya sendiri, tidak berasa seperti susu kental manis.
Dahulu, saya pernah membeli sirloinnya, harganya hanya 85 ribu. Namun, sekarang, saya agak ketar - ketir melihat harganya. Yup, harganya memang sudah mahal. Pesan makanan yang sudah saya sebutkan semua di atas, ditambah semangkuk nasi, dan minuman, totalnya 570 ribu. Jyu - jyunya sendiri 190 ribuan, sedangkan tehnya 50 ribu, dan banana frittersnya 75 ribuan, waktu itu.
Ya, banana frittersnya memang biasa walau garing. Makanannya juga mahal, sesuai dengan yang cici saya ceritakan. Namun, selebihnya, hidangannya sangat berkelas dan menawan!! Saya terkesan oleh jyu - jyunya saat ini.
Kafe Victoria tampak menang dan berkarisma, sesuai dengan namanya.