Review Dika & Opik (@go2dika)

Daripada minum yang kekinian, sebenernya kami lebih suka Es Teh. Yah umur memang ngga bohong gaes.

Apalagi sekarang Teh pun juga banyak varian yang oke. Kaya kali ini kami nyobain Ice Jasmine Lemongrass, alias Es Teh Sereh. Manisnya pas, tehnya juga wangi, dan yang disuka aroma serehnya strong banget!

Bolu favorit tuh Bolu Pandan. Apalagi yg model sponge cake lembut fluffy. Kali ini cobain keluarannya Bread Talk.

Kuenya sudah dipotong potong jadi memudahkan buat di jalan atau mau langsung makan. Sizenya juga pas buat keluarga kecil. Rasa Pandannya ringan aja, teksturnya oke. Kadar manisnya juga pas.

Berhubung besok rencananya akan diadakan Washing Day, alias jadwal saya nyuci. Pastinya ngga bakal sempet masak pagi2 (jangan kira kehidupan kita glamour ya sisturrr). So, mari kita beli lauk gorengan buat sarapan besok.

Terkenal karena harganya yang murah. Rasanya juga masih acceptable. Cuma harus pinter milih aja mana yang masih fresh.

Lokasinya di lantai dasar dekat resto Bakmi. Dari luar/parkiran keliatan sih. Bisa makan di dalam atau di area luar untuk yang smoking. Restonya lumayan luas, karena disini sistemnya ambil & pilih sendiri di display yang memanjang.

Nah, karena tampilannya yang cantik itu jadi suka kalap dan lapar mata. Akhirnya pilih Chicken Katsu, Ebi Katsu, Siomay Goreng, Dori Katsu, dan 2 potong sushi. Yang juara yang Ebi Katsu sih, enak dan udangnya berasa. Diikuti dengan Chicken Katsu dan Dori Katsu yang sama gurihnya. Untuk Siomay Goreng, jujur agak bingung juga sama konsepnya. Well, mungkin bukan selera kami aja sih. Sushinya seperti biasa enak, karena kami sering beli sushi sejenis juga di supermarket jepang.

Pelayanannya ramah dan sigap, waktu saya membayar via aplikasi dan ternyata susah sinyal. Mbaknya tetap ramah dan sabar, bahkan membantu membukakan jalan biar saya bisa lebih cepat.

Apresiasi Pergi Kuliner kali ini berlangsung di The Grand Ni Hao, yang baru beroperasi di The East Kuningan. Restoran ini mengusung konsep Live Seafood ala Chinese. Tentunya kesegaran masakan sudah menjadi jaminan.

Kapasitas Resto cukup luas, dengan berbagai lay out meja makan yang bisa dipilih. Seperti Resto yang bertempat di gedung perkantoran pada umumnya, suasana lebih formal dan 'dingin'.

Berikut menu yang kami pesan beserta reviewnya;

Hotplate Tahu Saus Seafood (69,5k)
Ini menurut saya menu juaranya. Disajikan masih dalam keadaan berdesis disertai uap panas. Tahunya lembut sekali, bumbunya pun sedap. Dalam sausnya ada potongan kecil seafood.

Udang Goreng Telor Asin (125k)
Udang segar dengan ukuran besar yang dilapisi saus telor asin yang gurih dan ringan. Ini enak banget!

Kepiting Soka Lada Garam (110k)
Bumbunya gurih, tapi daging kepitingnya imut.

Kerang Tahu Saus Singapore (82k)
Sebagai pecinta Kerang, ini istimewa. Kerangnya meluncur mulus saat disantap. Saus Singaporenya light dan ngga terlalu pedas.

Cumi Saus Spesial ala Ni Hao (75k)
Opik sih suka ya, walaupun menurut saya biasa aja enaknya. Bumbunya cenderung manis.

Ayam Goreng Bumbu ala Ni Hao (85k)
Semua sepakat bahwa menu ini nothing special. Just like our ordinary fried chicken at home. Tapi ini bakalan pas buat yang kangen masakan rumahan.

Pelayanan disini ramah dan sigap, begitu Chinese Tea kami habis langsung diisi lagi dari Pot. Tolong perhatikan jam bukanya ya, karena mereka tutup saat weekend. Dan hanya sampai pukul 19.30 di hari kerja.