Selfi Tan

Dari Tangerang ke Jakarta Selatan.. pas lihat facadenya uda suka apalagi kursi yang dekat pintu masuk, berasa Jepang. Lokasinya satu area dengan Batik Semar, parkiran cukup aman, karena cukup besar, bersebelahan juga dengan Noon Tea Bar.

Seating area untuk outdoor ada di bagian depan, indoor, dan semi outdoor di bagian belakang untuk smoking.

Menunya ada coffee dan non coffee, makanan juga ada, mulai dari pastry, light bites sampai main course.

Aku order OTRL (on the rock lemon) (39k), rasanya agak funky spicy di aku dan agak dark, tapi ga pahit kok, berpadu sama lemonnya jadinya tambah segar.

Makanannya aku order spicy salted squid with rice (43k) isinya nasi putih, cumi asin pedas dan telur. Rasanya enak dan cukup empuk, walaupun judulnya pedas, kalau dimakan cuminya aja ga berasa pedas kok. Kalau telor ceploknya pengen setengah matang kayaknya harus request karena punyaku pas datang matang.

Untuk ambiencenya super cozy banget, mau laptopan juga bisa, wifi dan stop kontak tersedia. Playlist lagunya juga adem, jadi makin betah.

Pas lagi lewat Cempaka Tengah dan lihat ada si Bunna ini, mereka juga ada cabang di Senopati. Dulu yang di Cempaka Putih ini juga ex. coffee shop.

Tempatnya ada outdoor di bagian depan dan belakang, di tengah baru indoor. Ada menu makanan dan minuman di sini.

Karena ke sini agak sore jadi aku hanya pesan minum. Tadinya mau pesan coffee mocktailnya, tapi lagi kosong. Akhirnya pesan, lupa namanya ada don apa gitu 😂 campuran jus nanas dan apel, segar sih ini, manisnya juga pas.

Cobain pas ada event di ITC Mangga Dua. Aku pesan yang kapal selam, kulit dan keriting. Sudah dapat mie kuning dan timun juga.

Kalau dari segi rasa kurang berasa ikannya. Luar garing dan dalamnya empuk, cukonya agak sedikit manis. Dia ada kasih sambal juga dan buatku pedas, jadi kalau ga suka pedas, harus bilang di awal biar ga ditaruhin sambalnya bareng sih empek empek.

Cafe di ITC Mangga Dua yang ternyata ownernya sama dengan Bubble Lee yang pernah buka di MOI. Sekarang mereka ada jual pastry juga. Makin nostalgia karena minumannya masih pakai cup gemes si bubble lee.

Lokasinya di lantai 4, kalau kalian masuk langsung ke Blok D, ini tinggal naik aja ke lantai 4, gampang kok ketemunya, aku juga baru sekali langsung ketemu. Dia kayak di tengah - tengah di antara butik - butik.

Tempatnya menurutku terbilang nyaman dan banyak seating areanya. Bisa buat nunggu kalau pacar, teman atau keluarga kamu udah capek temenin muter - muter, tapi kamu masih mau lihat - lihat 😂✌

Bisa buat laptopan juga karena ada wifi dan stop kontak.

Aku pesan nutella croissant dan nutella latte. Kalau nutella croissant ini dia agak flaky, lebih ke empuk sih, oke juga dan nutellanya cukup banyak.

Kalau nutella latte, manisnya masih pas, nutellanya juga cukup banyak, kopinya juga ga terlalu pahit. cocok dipairing sama nutella croissantnya.

Selain itu mereka juga ada beberapa macam cemilan seperti singkong dan pisang goreng.

Cobain varian es krimnya yang baru, yang pakai kit kat. Kalau kit kat udah jelas enak, tapi es krimnya rada kurang kayak udah kelamaan di simpen.

Tempatnya sih enak dan pewe juga.

Kalau mau mampir ke sini, sebaiknya klik link di bio IG mereka, karena pas aku ketik langsung di Gmaps, titiknya salah dan lumayan jauh jaraknya. Mereka satu area dengan Aerplus, patokan dekat Es Pisang Ijo dan Aming Coffee.

Tempatnya full outdoor dan hanya tersedia sekitar 3 meja. Untuk pilih minumannya cukup menarik baik kopi maupun non kopi. Kalau makanan seingatku ada pastry dan beberapa pilihan snacks.

Kalau aku tadinya ada 2 pilihan yang bikin aku tertarik, tapi akhirnya direkomenin macadamia coffee, ini kayaknya lagi mulai banyak yang punya varian macadamia, soalnya biasa aku cuma tahu 1 dari brand kesukaanku.

Dari segi rasa enak, macadamianya cukup terasa, cukup creamy dan cukup pas tingkat kemanisannya buatku. Ga pahit juga dan harga masih terbilang affordable.

Untuk di sini pembayarannya cashless yah.

Kalau kalian ingat UPO Coffee yang di PIK, nah sekarang ownernya buka coffee shop baru di area Bintaro, Jakarta Selatan. Tempatnya serba putih dengan perpaduan abu - abu dan banyak kacanya.

Tempatnya ada di lantai 3, tapi kalau masuk ke dalam ada 2 lantai untuk seating areanya. Ambiencenya aku suka, wifi dan stop kontak aman. Parkiran juga ada di basement, terus tinggal naik lift atau bisa naik tangga dari area depan.

Pas datang makanan berat belum ready, baru jam 11 ke atas adanya. Mau pesan canele juga belum ada, padahal penasaran. Jadinya cobain pandan chiffon cake, cukup moist, tapi masih agak sedikit eggy buatku.

Minumnya lemongrass pear, pakainya honey pear, ada selasihnya juga. Segar dan manisnya cukup pas. Ga cobain kopi karena belum makan apa - apa dan pas mana agak eneg, takut marah lambungnya kalau ku langsung hantam kopi 😂