@teddyzelig

Maxx Corner, jaringan coffee shop milik Lippo Group sekaligus 'adik' dari Maxx Coffee ini menyediakan menu yang relatif sama dengan 'kakak'nya namun dengan harga yang lebih terjangkau.

Kali ini ak memesan Espresso. Disajikan dalam demitasse, espresso dapat dikatakan sebagai sari dari coffee. Biasanya tersaji dalam 3 layer, mulai heart di bagian bawah, body di bagian tengah dan crema di bagian atas.
Di sini crema-nya cukup terasa, namun untuk body-nya tidak terlalu bold. Dan di bagian bottom atau heart-nya terasa bitterness and acidity-nya.

If you are coffee lovers dan mau merasakan rasa kopi yang sebenarnya, espresso bisa jadi alternatif pilihan.

HokBen, restoran Japanese fast food yang sudah punya banyak cabang di seluruh Indonesia. Tempatnya mulai dari restoran mandiri, di luar maupun di dalam mall, serta di area food court.

Kali ini ak mencoba Chicken Yakiniku (Rp 29k) dan Chicken Tofu (Rp 20k).
Untuk chicken yakiniku disajikan dengan coleslaw. Dimasak dengan tumisan bawang bombay hingga tekstur daging ayamnya cukup empuk, namun sayangnya terlalu asin buatku.
Sedangkan chicken tofu, sama seperti menu baso tahu ayam. Tekstur tahu-nya lembut, dengan filling daging ayam yang diolah halus. Sayangnya kuahnya terlalu berminyak dan lagi-lagi terlalu asin.

FORE Coffee, outlet kopi yang satu ini lagi gencar banget buat buka cabang sekaligus mengeluarkan menu baru. Tempatnya juga sangat khas, karena selalu didominasi warna putih dengan sentuhan warna hijau. Memberi kesan nyaman dan instagramable.

Kali ini ak mencoba menu terbarunya, Iced Hanami Latte (Rp 29k). Caffé Latte dengan syrup aroma rose. Rasa manisnya masih acceptable dan aroma rose-nya memang tidak terlalu kuat. Yang agak disayangkan di sini, kali ini coffee yang ak peroleh punya rasa asam yang agak kuat, dan mendominasi rasa lainnya.

Not usual FORE coffee yang mild taste.

Roti 'O, outlet spesialis Coffee Butter Bun ini bisa jadi alternatif tempat mengisi perut sambil menunggu flight.
Tempatnya di sini hanya berupa kios kecil dan digunakan untuk pelanggan Grab & Go.

Harga bun di sini Rp 13k, relatif lebih tinggi dari outlet di luar bandara.
Roti berbentuk bulat, dengan isian butter yang melted di dalamnya, serta aroma butter dan coffee yang harum.

SaladStop!, salah satu outlet pertama yang mempioneerkan salah sebagai salah satu makanan sehat yang dapat dimakan sebagai makanan utama sekaligus makanan sehari-hari. Kini hadir di berbagai pusat perbelanjaan serta gedung perkantoran. Biasanya tempatnya tidak terlalu besar dan banyak customer memesan melalui delivery service.

Kali ini ak mencoba salah satu menu Signature, Oh Crab Lah! (Rp 80k). Semangkok salad dengan base romaine, topping crabsticks, grated eggs, cherry tomatoes, red onions, vermicelli, croutons dan Singapore chili crab sauce.
Rasa sauce-nya gurih dengan touch of spicy, kombinasi dari sayurannya ak suka dan porsinya cukup besar sehingga cukup mengenyangkan buatku untuk lunch time.

For me it's great start for good and healthy habit.

SaladStop!, salah satu pelopor menu salad sebagai makanan sehat ini semakin berkembang dengan cabang di berbagai pusat perbelanjaan dan perkantoran.

Kali ini ak mencoba salah satu seasonal menu-nya Howdy! (Rp 80k). Romaine lettuce, oat-breaded chicken, cheddar, grated eggs, cherry tomatoes, red onion dan smoky ranch sauce, semuanya dalam satu bowl. Rasa sauce-nya gurih dan creamy, serasi dengan sayuran dan protein ayamnya.

Salah satu menu favoritku di sini.

SaladStop!, salah satu outlet healthy food (salad) terkemuka dan populer di Jakarta. Kali ini ak tidak datang langsung, namun pesan antar menggunakan salah satu aplikasi online.

Menu yang ak order Go Geisha (Rp 80k), salah satu varian Signature Salad-nya. Red & white cabbage, tofu, carrots, cucumber, edamame, soba noodles, sesame seeds dan dressing Japanese Miso. Kali ini ak juga order extra premium topping Baked Salmon (Rp 20k).
Kombinasi yang enak mnrtku, apalagi dengan dressing yang asin, gurih dan sedikit asam.

Untuk salmon, mnrtku sedikit over-cooked, dan porsinya kekecilan.
But overall it's nice Japanese salad bowl for my lunch time.

Kopi Janji Jiwa, salah satu outlet kopi kekinian yang turut meramaikan pasar kopi di mall ini. Msh dengan konsep island seperti yang lain, tempatnya di sini tergolong besar, karena ada sedikit tempat buat orang bisa duduk untuk sekedar menunggu pesanan atau dine in.

Kali ini ak mencoba Ice Latte (Rp 18k). Hanya campiran espresso atau kopi dengan susu segar saja. Tingkat acidity kopi-nya mnrtku cukup kuat dan tinggi. Bahkan dengan susu sekalipun rasa asam masih sangat terasa.
Not really my tastebuds, tapi banyak juga pecinta kopi yang suka kopi asam seperti ini.

D'Crepes, outlet spesialis crepes yang sudah jadi favorit masyarakat Indonesia. Walaupun hanya tempat berupa island store, hampir selalu nampak antrian untuk take away atau Grab & Go.

Kali ini ak mencoba salah satu menu terbaru-nya, Toblerone Banana Cheese (Rp 32.5k). Crispy crepes dengan topping toblerone chunk, cheddar cheese dan potongan pisang. Sudah bisa dibayangkan klo rasanya akan menjadi dominan manis dan coklat banget.

Not my kind of food, but sweet and choco lovers will love it.