Logo Ringkasan PergiKuliner Logo Ringkasan PergiKuliner

10 Makanan Khas Yogyakarta yang Nikmat dan Legendaris

List Artikel
29 Agustus 2021 | 0 Komentar

Selain disebut sebagai Kota Pelajar, Yogyakarta juga dikenal dengan surganya kuliner tradisional. Disana berkumpul aneka macam pusat jajanan dan tempat makan tradisional yang bahkan masih tetap eksis hingga saat ini. Ciri khas makanan khas Yogyakarta yang rasanya manis, rupanya membuat makanan Yogya jadi istimewa dan memiliki banyak penggemar. Tak heran jika makanan khas Yogyakarta banyak dijual juga di seluruh Indonesia. Sebagai pemburu kuliner sejati tentu membuat rasa penasaran kita ingin mencoba berbagai macam makanan khas Yogyakarta ini. Lalu, apa saja makanan khas Yogyakarta yang legendaris dan masih eksis hingga saat ini? Simak berikut ini!


1. Gudeg



Sumber: Resepistimewa.com


Gudeng adalah masakan tradisional dari Yogyakarta yang terbuat dari nangka muda dengan gula aren, santan dan rempah-rempah lainnya. Selain itu, daun jati dalam masakan ini membuat gudeg memiliki warna cokelat kemerahan yang khas. Dengan berbagai campuran bumbu tersebut, gudeg menjadi terasa manis di lidah, namun manisnya ini justru membuat gudeg terasa sangat enak dan sesuai dengan selera masyarakat Jawa pada umumnya. Gudeg biasanya disajikan juga dengan nasi, opor ayam dan sambal goreng krecek yang pedas dari kulit sapi.


2. Bakpia Pathok



Sumber: Rancuidtravel.com


Bagi yang pernah mengunjungi Yogyakarta pasti sudah tidak asing dengan bakpia pathok. Kue ini merupakan salah satu oleh-oleh khas Yogyakarta yang paling diminati wisatawan saat berkunjung ke Yogya. Terbuat dari campuran kacang hijau dan gula, kue ini memiliki rasa yang manis dan sedikit gurih dengan bentuk bulat pipih. Meski sangat populer sebagai oleh-oleh khas Yogyakarta, namun bakpia sebenarnya adalah kue peranakan hasil akulturasi budaya Jawa dan China.


3. Sayur Krecek



Sumber: Cookpad.com


Sayur krecek adalah salah satu masakan khas Yogyakarya dari olahan kulit sapi. Tekstur kenyal dari sayur krecek yang dimasak dengan santan ini rasanya gurih nan pedas. Sayur krecek ini paling cocok dimakan dengan gudeg, karena rasa gudeg yang manis sangat pas dipadukan dengan sayur krecek yang pedasnya nendang. Isian sayur krecek biasanya terdiri dari krecek atau kerupuk kulit sapi, tahu goreng dan kacang tolo. Jika tak ingin banyak kuah, sayur krecek bisa juga dimasak hingga agak kering, sehingga rasa pedasnya makin kuat. Makanan ini sering disebut juga dengan nama sambal goreng krecek.


4. Sate Klatak



Sumber: Tribunnews.com


Sate klatak merupakan makanan khas Yogyakarta berupa sate kambing muda yang ditusuk dengan jeruji sepeda. Tusukannya bukan tusukan bambu biasa dan ukuran potongan daging kambingnya lebih besar tiga kali dibanding sate biasa. Sehingga penyajian sate ini biasanya hanya dua atau tiga tusuk per porsi. Sate klatak memiliki keunikan dari sate pada umumnya. Pada proses pembakaran sate klatak hanya dibumbui dengan garam, tidak seperti sate biasa yang dibumbui dengan kecap dan saus kacang. Selain itu, sate klatak juga disajikan dengan kuah gulai kambing yang kental dan gurih.


5. Tengkleng



Sumber: Resepkoki.id


Tengkleng merupakan masakan berbahan dasar daging kambing yang berbumbu tajam dengan kuah santan. Tampilan dan bumbu untuk membuat tengkleng sebenarnya mirip seperti gulai. Hanya saja, daging kambing yang digunakan untuk membuat hidangan tengkleng masih melekat dengan tulangnya. Biasanya bagian tubuh kambing yang paling banyak digunakan adalah bagian iga dan kaki kambing. Nah, salah satu pelopor hidangan tengkleng khas Yogya yang sudah legendaris adalah Tengkleng Gajah. Disebut gajah karena porsinya yang begitu banyak. Kuahnya juga cukup kental dengan rasanya yang nikmat.


6. Yangko



Sumber:  Interiorinspiration.us


Yangko adalah makanan khas Yogyakarta yang terbuat dari tepung ketan yang dibalur dengan tepung gula. Yangko memiliki bentuk kotak dengan teksur kenyal dan rasanya cenderung manis. Sekilas tampilannya mirip seperti mochi dari Jepang. Hanya saja, mochi memiliki tekstur yang lebih kenyal dan lembek dibandingkan yangko khas Yogya. Yangko bisa berisi kacang-kacangan maupun kosong dengan rasa buah-buahan. Yangko sangat populer dijadikan oleh-oleh untuk dibawa pulang saat berkunjung ke Yogya.


7. Tiwul



Sumber: Pinterest.com


Tiwul merupakan makanan tradisional khas Yogyakarta yang sangat favorit. Tiwul sendiri terbuat dari bahan dasar singkong yang dikeringkan lalu dihaluskan hingga menjadi tepung. Kemudian tepung ini dikukus sampai matang. Masyarakat Jawa biasanya menjadikan tiwul ini sebagai makanan pengganti nasi yang disantap dengan aneka lauk. Bentuknya memang mirip seperti nasi dengan warna kecokelatan tua. Tiwul banyak dijual juga sebagai jajanan pasar yang biasanya disajikan dengan parutan kelapa.


8. Geplak



Sumber: Tuguwisata.com


Geplak adalah makanan tradisional khas Bantul yang kerap dijadikan oleh-oleh bagi para wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Geplak berbentuk bulat dengan rasanya yang manis, karena terbuat dari parutan kelapa dan gula pasir. Geplak juga memiliki warna-warni yang menarik, sehingga tak jarang wisatawan yang membeli geplak ini karena tertarik dengan warnanya yang cantik. Dulunya geplak sering dijadikan sebagai makanan utama pengganti nasi oleh masyarakat Jawa. Namun, seiring waktu geplak menjadi jajanan pasar yang kian populer.


9. Oseng Oseng Mercon



Sumber: Resepkoki.id


Oseng oseng mercon khas Yogya adalah masakan yang menggunakan tetelan daging sapi dan ditumis dengan olahan bumbu cabai rawit dan gula merah. Rasa pedas yang begitu menendang lidah dari oseng-oseng mercon ini membuat orang yang menyantapnya selalu ketagihan. Oseng oseng mercon biasanya disajikan dengan taburan bawang goreng dan nasi hangat sebagai pelengkapnya. Jika kamu mengaku pecinta pedas tentunya wajib mencoba makanan ini ketika berkunjung ke Yogyakarta.


10. Gatot Singkong



Sumber: Nusadaily.com


Gatot merupakan makanan tradisional khas Gunung Kidul, Yogyakarta. Gatot sendiri terbuat dari singkong yang diolah hingga menjadi kering dan berubah warna menjadi kehitamanan. Setelah itu, gatot dikukus kembali dengan campuran kelapa parut dan gula jawa. Biasanya sebagian besar masyarakat Gunung Kidul mengonsumsinya sebagai makanan pokok. Namun banyak juga wisatawan yang berlibur ke Yogya tertarik untuk mencicipinya. Rasanya manis nan menyehatkan karena makanan ini sangat tinggi serat.


Itu dia 10 makanan khas Yogyakarta yang pastinya nikmat dan menggugah selera. Kalau Teman Kuliner ingin mencoba aneka masakan Yogyakarta dan masakan Indonesia lainnya, yuk cek rekomendasi restorannya di bawah ini!

Mlinjo Cafe & Resto

Foto Mlinjo Cafe & Resto
Foto Mlinjo Cafe & Resto
Foto Mlinjo Cafe & Resto

Gudeg Kandjeng

Foto Gudeg Kandjeng
Foto Gudeg Kandjeng
Foto Gudeg Kandjeng

Harum Manis

Foto Harum Manis
Foto Harum Manis
Foto Harum Manis

Mie Godog Jawa Mas Anto

Foto Mie Godog Jawa Mas Anto
Foto Mie Godog Jawa Mas Anto
Foto Mie Godog Jawa Mas Anto

Remboelan

Foto Remboelan
Foto Remboelan
Foto Remboelan

Topik artikel ini:
0 Komentar
[ ... ]

Bagaimana ringkasan ini menurut pendapatmu?